9 jincuriki

Selasa, 05 April 2011

bahaya mendengarkan musik lewat earphone

Memakai earphone berlama-
lama ternyata bisa
mengganggu pendengaran
lho… Kenapa dan bagaimana mengatasinya? Telinga manusia ternyata
memiliki struktur dan fungsi
yang luar biasa. Selain proses
menghantarkan bunyi
sehingga kita bisa mendengar,
di dalam telinga juga terdapat proses untuk mengurangi
paparan bising. Secara otomatis, telinga
memiliki kemampuan untuk
meredam suara yang keras
menjadi tidak bermasalah bagi
pendengaran. Namun, telinga
juga memiliki batas kemampuan untuk
mendengar, sehingga dosis
atau batas berapa lama ia
boleh terpapar bunyi tertentu
tidak boleh melebihi dosis. Misalnya, untuk bunyi letusan
senapan yang memiliki
intensitas sekitar 110 desibel
dan frekuensi yang cukup
tinggi, telinga hanya boleh
terpapar tidak lebih dari 30 detik. Lebih dari itu, maka risiko
terjadinya penurunan fungsi
pendengaran atau trauma
bising akan menjadi lebih
besar. Intinya, telinga memiliki
kemampuan yang terbatas
untuk mendengar suara pada
intensitas tertentu. Semakin
tinggi intensitasnya, telinga
hanya boleh mendengar dalam waktu singkat. Dosis ini
berlaku untuk semua usia. Beberapa tempat atau
kegiatan tertentu ternyata
juga memiliki intensitas dan
frekuensi bunyi yang bisa
membahayakan pendengaran
jika terlalu lama terpapar. Bahkan, referensi
menunjukkan bahwa pusat-
pusat kebugaran yang kerap
memutar musik dengan volume tinggi juga
menyimpan risiko terjadinya
trauma bising bahkan
ketulian. Profesi sebagai pilot
atau mereka yang bekerja di
bandara berisiko lebih besar. Karena, bising pesawat
terbang memiliki intensitas
yang sangat besar, yaitu 145
desibel. Coba bandingkan
dengan bunyi letusan senapan
di atas. Kenapa? Jika intensitas suara
lebih dari dosis yang
diperkenankan, maka akan
terjadi gangguan pada rumah
siput (cochlea), dimana di sini
terjadi proses perubahan energi mekanik menjadi
energi listrik. Sel-sel rambut
getar yang harusnya
mentransimi suara mekanik
menjadi rusak. Bentuk rumah siput kita unik,
seperti bentuk dua setengah
lingkaran. Frekuensi tinggi
ada di sebelah kiri, dan rendah
di kanan. Jadi, kebalikan dari
piano. Nah, rambut getar bertugas mengubah bunyi
sesuai dengan frekuensinya,
baik tinggi, sedang atau
rendah. Lima Menit Per Hari Lifestyle yang modern juga
sangat berpengaruh terhadap
kesehatan pendengaran.
Belum lagi lingkungan kita
yang ternyata penuh dengan
kebisingan. Sebagai contoh, pusat
permainan di mal-mal yang
ternyata sangat bising. Sebuah
penelitian menunjukkan
bahwa bising ruangan di
tempat tersebut berkisar antara 40-60 desibel. Ini cukup
tinggi. Anak yang bermain di
tempat tersebut mempunyai
paparan bising yang besar,
sehingga ada risiko menderita
trauma bising atau gangguan pendengaran akibat bunyi
yang sangat keras (noise-
induced hearing loss). Risiko Pemutar Musik Demikian juga dengan
pemakaian headset, earphone,
MP3 atau MP4 player, dan
perangkat pemutar musik
portabel lainnya. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa ketika alat pemutar
musik digital yang
disambungkan dengan
earphone diputar pada
volume optimal atau maksimal (intensitas sekitar
100 desibel), telinga hanya
boleh terpapar maksimal 5
menit per hari. Pada volume 90 persen (90
desibel) hanya boleh terpapar
selama 18 menit. Pada volume
80 persen (80 desibel), hanya
boleh 1,2 jam dosis maksimal
per hari. Dan, pada volume 70 persen (70 desibel), hanya
boleh sekitar 4,6 jam
maksimal per hari. Lebih dari itu, risiko
terjadinya trauma bising akan
lebih besar. Jadi, sebaiknya
dipakai pada volume rendah
karena akan lebih aman. Ingat dengan pepatah yang
mengatakan, “if it is too loud you are too old ?” Semakin sering kita mendengarkan
bunyi yang terlalu keras,
maka usia kita akan jauh lebih
tua dari usia sesungguhnya
karena pendengaran kita
terganggu. Fakta menarik lain adalah
orang-orang dengan trauma
bising ternyata lebih sering
mengalami gangguan
pendengaran khususnya pada
frekuensi tinggi. Gambaran audiometrik rekam
pendengarannya
menunjukkan gambaran
takik (notch/penurunan) pada
frekuensi 4000 Hertz. Ini yang
membuat orang awalnya tidak merasa, karena
frekuensi pembicaraan kita
sehari-hari ada di antara 500 – 2000 Hertz. Sehingga, ketika
mengobrol biasa, rasanya
tidak ada gangguan. Baru
setelah dilakukan
pemeriksaan, diketahui terjadi
penurunan yang tajam pada frekuensi 4000 Hertz. Sebagian
besar kasus gangguan
pendengaran akibat bising
ditemukan pada saat medical
check up. Tentu, jika ini tidak segera
ditangani, penurunan
pendengaran akan terjadi di
semua frekuensi, tak hanya
pada frekuensi tinggi 4000
Hertz. Kalau tadinya hanya di 4000 Hertz, lama-lama terjadi
takik di semua frekuensi alias
tuli. Telinga Berdenging Apa, sih, gejala trauma bising?
Hampir 90 persen kasus
menunjukkan gejala telinga
berdenging (tinnitus). Denging yang dialami ini ada
dua macam, yaitu denging
nada tinggi seperti bunyi
pesawat dan nada rendah
seperti bunyi air conditioner
(AC). Dua-duanya bisa terjadi dan ini
biasanya disertai gangguan
pendengaran. Seringkali, yang
terjadi adalah cocktail party
deafness atau tuli di
keramaian. Pada saat berada di tempat
yang ramai, orang sulit
mendengar karena fungsi
cochlea menurun. Bising di
latar belakang akan sangat
mengganggu kualitas penerimaan bunyi oleh
cochlea. Misalnya, ketika
berada di mal, ia akan bingung
karena tidak bisa mendengar. Sebetulnya, kasus trauma
bising ini bisa dicegah 100
persen. Yang pertama dengan
upaya promotif preventif.
Caranya, waspada terhadap
bising di sekitar kita. Misalnya pakai perangkat pemutar
musik tapi tak perlu disetel
dengan volume (tingkat
suara) penuh. Atau, ketika orang tua
mengajak anak-anak ke mal,
sebaiknya perhatikan
seberapa bising tempat
tersebut. Jika memang terlalu
bising, sebaiknya tak perlu berlama-lama. Kita harus
menghindari atau mengurangi
paparan bising secara aktif. Yang tak kalah penting adalah
kesadaran para pemilik
tempat usaha, seperti mal.
Ada baiknya mereka
mengukur kebisingan
ruangan (sound level meter) dan mengumumkannya
kepada pengunjung. Efek trauma bising sendiri ada
dua, yaitu temporer dan
permanen. Pada trauma bising
temporer, dengan istirahat
cukup, fungsi telinga bisa
dipulihkan. Namun, trauma bising permanen sulit
disembuhkan. Akan tetapi, lebih baik kita
mencegah daripada
mengobati, kan? Awasi Si Kecil Orang tua sebaiknya waspada
ketika mengajak anak
bermain ke lingkungan atau
tempat bermain yang bising. Mereka harus memperkirakan
berapa tingkat kebisingan
tempat tersebut. Jika terlalu
bising, sebaiknya tak perlu
berlama-lama atau pakaikan
earplug ke telinga anak. Di rumah, perhatikan apakah
anak mengalami gangguan
pada pendengarannya. Yang paling mudah adalah
pada saat anak menonton TV.
Biasanya, ibu-ibu di rumah
lebih peka. Kalau anak
cenderung mendekat ke layar
TV atau volumenya diperkeras oleh anak, orang
tua sebaiknya waspada,
karena bisa jadi ini merupakan
gejala dini terjadinya
gangguan pendengaran pada
anak. Jika anak memang gemar
sekali mendengarkan musik
lewat earphone, biasakan agar
memasang volume dalam
keadaan tak penuh. Jangan sampai anak tetap
mendengarkan musik sampai
tertidur dengan pemutar
musik masih menempel di
telinga. Ini sangat berbahaya
bagi pendengarannya. Sumber Tags : mendengarkan musik, akibat mendengarkan musik,
mendengarkan musik online,
bahaya mendengarkan musik
lewat headphone
, bahaya earphones, contoh kasus karena media online
, bahaya ear phone dari handphone
, mendengar musik dengan headset berbahaya?
, earphone, pendengaran terganggu setelah naik
pesawat

Senin, 04 April 2011

cara cepat menaikkan berat badan.

Memiliki tubuh yang
terlampau kurus memang bisa
membuat orang rendah diri.
Mereka takut dikatakan
berpenyakitan atau kurang
gizi, padahal setiap hari mereka merasa telah
mengkonsumsi makanan
yang bergizi. Terlalu kurus
juga membuat penampilan
kurang bagus, tonjolan tulang
tampak disana sini yang sangat tidak sedap untuk
dipandang mata. Memiliki badan gemuk adalah
idaman orang yang kurus.
Bagi mereka yang ingin menambah berat badan , berikut beberapa cara cepat menggemukkan badan secara alami : 1. Olahraga Dengan olahraga tubuh akan
menjadi sehat, sehingga fungsi
tubuh pun akan baik.
Usahakan setidaknya dalam
satu minggu minimal olah
raga sekali. Dengan bentuk olah raga yang dapat
membuat anda setidaknya
berkeringat. 2. Minum susu Susu selain sehat juga dapat
menggemukkan badan anda,
khususnya susu full cream.
Disarankan untuk minum susu
jenis full cream dua kali sehari. 3. Kunyah makanan Saat makanan di dalam mulut
maka kunyahlah sampai
halus. Hal ini dilakukan untuk
mempermudah kerja
lambung. Apalagi makan-
makanan yang sulit dicerna. Karena selain di mulut tidak
ada lagi gigi di tempa tlain. 4. Makan dengan teratur Setiap hari makanlah dengan
teratur. Selalu sarapan di pagi
hari, makan siang tepat
waktu kemudian makan
malam. Dan di antaranya
dapat diselingi makanan tertentu. 5. Jenis makanan Jenis makanan yang anda
makan sesuaikan dengan
aktivitas anda. Jika anda
seorang yang banyak
bergerak maka makanlah
yang banyak mengandung karbohidrat atau lemak.
Karena jika kelebihan, maka
karbohidrat dan lemak akan
ditimbun. Berbeda dengan
protein yang tidak akan
ditimbun tubuh. 6. Tidur yang cukup. Tubuh kita minimal butuh
waktu 8 jam untuk istirahat.
Usahakan untuk selalu tidur
siang. 7. Kurangi merokok dan
begadang. Apabila kamu merokok,
maka kurangi hal tersebut,
dan apabila kamu sering
begadang maka hilangkan
kebiasaan itu. 8. Jika memungkinkan,
konsumsi putih telur satu
kali sehari. 9. Periksa kesehatan anda Jika anda pernah gemuk dan
kemudian kurus coba cek
kesehatan anda. Jika bukan
karena penyakit maka
setidaknya dengan tips cara cepat menggemukkan
badan ini anda sudah ada perubahan
dalam waktu satu bulan. Faktor yang
mempengaruhi berat
badan 1. Faktor genetika . Jika kedua orang tua dan saudara
memang memiliki masalah
yang sama yaitu susah
gemuk, maka kemungkinan
besar anda memang kurus
secara genetika. 2. Ada masalah
metabolisme tubuh , misalnya adanya gangguan
pada sistem penyerapan
(absorpsi) nutrisi di saluran
pencernaan. Atau bahkan
mungkin ada masalah di
sistem pencernaan. Jika anda termasuk orang yang sering
mengalami gangguan
pencernaan (sering sembelit,
sering diare, atau sering
merasa nyeri di perut) ada
baiknya anda berkonsultasi ke dokter spesialis penyakit
dalam (internist) untuk
memastikan apakah benar ada
gangguan pada tubuh Anda.

5 senjata yang mematikan yang pernah ada

Mungkin selama ada keinginan
menguasai, senjata-senjata
pembunuh akan selalu dibuat
oleh manusia. Tidak ada puas-
puasnya manusia
menciptakan senjata atau alat pembunuh, dan gawatnya
semakin lama, senjata-senjata
yang tercipta semakin kuat,
efektif, efisien, dan yang pasti
semakin mematikan. Oke, berikut sejumlah senjata-
senjata maut dan paling
mematikan yang pernah
dibuat oleh manusia: Bom Napalm Bom jenis ini sebenarnya
sudah dipake oleh pihak
sekutu pada tahun 1944
ketika digunakan untuk
menekan pasukan Nazi
Jerman yang sudah sangat terdesak. Bom ini berbeda
dengan jenis bom-bom
konvensional lainnya, dimana
daya hancurnya sangat
mengerikan, ibarat seperti
disiram oleh lautan api yang sangat dahsyat. Bom ini juga
digunakan di perang Vietnam
untuk menghancurkan dan
membakar pemukiman
gerilyawan Vietcong yang
bersembunyi di balik lebatnya hutan vietnam. Yang
digunakan di vietnam
sebenarnya berbeda dengan
digunakan pada Perang Dunia
II, dimana daya bakarnya
jauh lebih lama (hingga 10 menit!) sehingga daya
rusaknya jauh mengerikan.
Dan suhu yang tercipta dari
pembakarannya hingga
mencapai 1.200 derajat celcius!
Sungguh mengerikan... Tersusun dari unsur low-
octane gasoline, benzene dan
polystyrene, bom jenis ini jadi
jauh lebih berbahaya
manakala pembuatannyapun
sangat mudah sehingga orang biasa saja bisa membuatnya!
Karena itulah senjata ini akan
sangat berbahaya bila jatuh
ke tangan orang-orang yang
tidak bertanggung jawab. Ranjau (Mine) Sepintas alat jebak ledak ini
hanyalah alat jebak yang
hanya meledak dan
menewaskan beberapa orang
dalam sekali meledak. Namun
jangan salah, ranjau adalah salah satu masalah yang paling
ditakutkan, baik selama
perang maupun sesudah
perang. Kalau selama perang, bisa
dimaklumi benda jenis ini
tentu sangat berbahaya, tapi
benda ini jauh lebih berbahaya
ketika perang telah berakhir.
Bisa dibayangkan benda- benda tersebut banyak
tertanam dan (gawatnya)
tidak pernah diketahui secara
pasti dimana tepatnya benda-
benda maut itu berada.
Kamboja dan Vietnam adalah beberapa negara yang harus
bekerja keras untuk
membersihkan jutaan ranjau
darat pasca perang yang
mereka alami. Yang pasti,
jutaan sipil telah menjadi korban, baik korban tewas
maupun korban cacat akibat
ranjau. AK-47 Assault Rifle Senjata buatan Uni Soviet
rancangan Mikhail
Kalashnikov adalah salah satu
senapan serbu yang paling
sukses yang pernah
diciptakan di muka bumi ini. Betapa tidak, hampir di semua
negara di muka bumi
Angkatan Bersenjatanya
menggunakan senapan hasil
jiplakan dari senapan serbu
Sturmgewehr 44 (StG44) milik Jerman pada masa PD II ini.
Selain bandel dalam
penggunaannya, juga senjata
ini gampang sekali
pengoperasian dan mudah
untuk dibuat sendiri. Maka tak ayal, senjata ini
kebanyakan yang beredar
bukannya yang asli buatan
Rusia, tapi banyakan dibuat
secara licensi maupun bajakan,
dan jumlahnya diperkirakan menjacai ratusan juta pucuk! Bisa dibayangkan bagaimana
populernya senjata ini,
bahkan menjadi ikon bagi
para pemberontak. Yang
tidak bisa terbayangkan
adalah sudah ratusan juta nyawa yang melayang akibat
dari senjata yang bentuknya
cukup unik ini, itu karena
luasnya penggunaan oleh
berbagai macam pihak, mulai
dari tentara, polisi, hingga kaum pemberontak dan
mafia! Tsar Bomba Mungkin Anda sudah tau bom
yang dijatuhkan di Hirosima
dan Nagasaki, yaitu Little Boy
dan Fat Man, yang mampu
meratakan kedua kota
tersebut. Namun, ada satu lagi senjata maha maut yang daya
ledaknya 10 kali lebih dahsyat
dari kedua bom tersebut bila
disatukan.
Itulah Tsar Bomba, bom
Hidrogen ciptaan Uni Soviet berkode RDS-220 Ivan. Bom
gede ini diujicobakan pada
tanggal 30 Oktober 1961 dari
sebuah pesawat pembom
Tu-95 di daerah Kepulauan
Novaya Zemlya yang terpencil, dan daya ledak yang
dihasilkan oleh bom bongsor
ini adalah 50 Megaton! Saking dahsyatnya bom ini
menghasilkan bola api yang
berdiameter 8000 meter,
membentuk awan cendawan
berdiameter 64 km dengan
gelombang kejut yang dihasilkan mencapai angka 5,6
skala richter! Meskipun
demikian, untunglah bom ini
tidak pernah masuk dalam
jajaran arsenal Uni Soviet
karena terlalu besar dan dianggap sangat berbahaya
bagi pesawat yang
membawanya. Kapal Selam Kelas Thypoon Ini dia arsenal milik Rusia
yang paling ditakuti oleh AS
dan sekutunya, yaitu kapal
selam bermisil nuklir kelas
Thypoon. Dianggap kapal
selam paling besar yang pernah dibuat di dunia,
Thypoon sungguh-sungguh
memiliki tongkrongan dan
bobot yang luar biasa sangar
dan besar. Dibangun pada
tahun 80an, kapal selam ini memiliki bobot sekitar 26.000
ton, dengan panjang mencapai
175 meter dan lebar 23 meter.
Selain besar, kemampuan
senyapnya sangat luar biasa,
plus ditambah kapal selam ini membawa sejumlah misil
antar benua yang berkepala
nuklir. Pantas saja AS dan
Sekutunya sangat takut
dengan kapal selam jenis ini.
Mampu menjelajah dan berlama-lama dibawah laut,
karena ditenagai oleh nuklir. Mungkin kapal selam milik AS
yang bisa menandingi
Thypoon adalah kapal selam
nuklir kelas Ohio, yang
memiliki panjang 170 meter
dan juga sama-sama membawa nuklir! So...bisa
dibayangkan bagaimana
mengerikannya bila perang
dingin benar-benar pecah!

22 binatang dgn kekuatan super hero

65 fakta tentang buah yang anda tidak pernah ketahui

inilah fakta terselubung
tentang buah buahan yang
mungkin belum kamu tahu : 1. Nanas dijuluki “King of Fruits ” saat menjadi buah langka 2. Mangga segar lebih banyak
di konsumsi tiap hari di dunia
dibanding buah lain 3. Pear bersisik adalah sejenis
kaktus dan merupakan
tanaman beracun di australia 4.”Granny Smith ” adalah apel asli di australia yang
ditemukan pada tahun 1867 5. lebih dari 20milyar kelapa
dipanen tiap tahun 6. secara teknis, jeruk adalah
Hesperedium, sejenis berry 7. Rzez adalah mangga
populer kedua yang
dikembangkan di australia 8. mendiamkan air jeruk nipis
semalaman di teko keramik
bisa menghilangkan noda
coklat 9. kiwi mengandung zat actinidin yang bisa digunakan untuk membuat
daging sapi empuk 10. sepertiga nanas di dunia
diproduksi di Hawaii 11. mangga punya kandungan
vitamin C setara dengan jeruk 12. dua per tiga serat apel ada
di kulitnya 13. Vitamin C pada pear paling
banyak ada di kulitnya 14. Riset membuktikan,
memakan pisang bisa
menambah daya ingat 15. Crabapple (apel kepiting)
adalah apel asli amerika utara 16. orang yang alergi bahan
latex, biasanya alergi kiwi
juga 17. Ilmu tentang
perkembangan apel disebut
POMOLOGY 18. Kita bisa mematangkan
Mangga DENGAN CEPAT
dengan cara memasukkan ke
dalam paperbag bersama
dengan pisang matang. 19. antioksidans pada apel
lebih besar 5x dari pisang 20. hanya 1 dari 5 orang
australia makan apel tiap hari 21. kiwi memiliki nama lain
Chinese Gooseberry 22. mangga masih 1 family
dengan tanaman Poison Ivy 23. pelaut inggris
mengonsumsi air jeruk nipis
untuk menghindari mabuk
laut 24. pelaut inggris disebut juga
Limeys karena suka minum
air jeruk nipis 25. nanas mengandung
Bromelain yang berguna
mencegah bir dingin berawan 26. ad sekitar 10ribu jenis apel
di dunia 27. 1 pohon apel rata2 bisa
menghasilkan 500buah apel 28. 25% kandungan dalam apel
adalah Udara. makanya apel
bisa mengapung 29. lebih dari 60juta Ton apel
dihasilkan di dunia per periode
tertentu 30. Kiwi ditetapkan sebagai
buah kebangsaan di Cina 31. Pear akan berubah menjadi
hitam sekali jika disimpan
pada lingkungan yang kurang
oksigen. 32. markisa pertama kali
ditemukan di Brazil 33. riset membuktikan bahwa
makan apel bisa mengurangi
risiko kena kanker 34. Biji apel merupakan racun
ringan namun tidak
berbahaya bagi manusia 35. jeruk adalah buah yang
paling umum di dunia 36. beberapa negara di dunia
melatih bangsa monyet untuk
memetik kelapa 37. ada lebih dari 400jenis kiwi
di Cina 38. bahasa gaul di australia
“She’s Apple ” bukan berarti “Dia (wanita) manis ” tetapi berarti “Semuanya baik2 saja ” 39. nanas yang belum matang
adalah racun 40. kiwi memiliki nama asli
Yang Tao (Sunny Peach) 41. makan pisang ketika
makan nasi dapat membantu
ibu hamil terhindar dari
Morning Sickness 42. Plum jepang sebenarnya
berasal dari Cina 43. Plum bisa tumbuh di semua
benua kecuali antartika 44. memerlukan tenaga
50lembar daun untuk
menghasilkan 1buah apel
dalam 1pohon 45. makan plum membantu
meningkatkan penyerapan
zat besi dalam tubuh 46. Anggur dapat meledak
juga dimasukkan ke dalam
microwave 47. Pisang mengandung
vitamin B6 yang bisa
mengontrol kadar gula dalam
darah, dan membangkitkan
mood 48. 1nanas bukan 1buah, tetapi
terdiri atas lebih dari 200anak
buah (fruitlets) 49. jeruk nipis tidak
mengandung segala jenis
lemak, natrium, dan kolestrol 50. menanam semangka dalam
kotak akan menghasilkan
semangka kotak 51. dilihat dari beratnya,
semangka adalah buah yang
paling diminati di USA 52. pohon kelapa entah
kenapa disebut “Tree of Life ” 53. Bunga pohon markisa
adalah Bunga kebangsaan
negara Paraguay 54. semangka adalah
sepupunya Terong, Labu, dan
Squash 55. menanam 1biji buah jeruk
bisa menghasilkan lebih dari 1
pohon 56. bagian dalam kulit pisang
bisa untuk menyemir sepatu
kulit 57. bagian dalam kulit pisang
juga bisa digunakan untuk
menghilangkan gatal bekas
gigitan nyamuk dengan cara
menggosokkannya 58. di Kerala, India selatan,
Bunga kelapa digunakan
untuk upacara Pernikahan 59. Kulit Plum dipercaya
memiliki efek Laxative 60. Pisang kaya akan vitamin
B-Complex yang bisa
menenangkan sistem saraf 61. tidak ada yang se-rima
dengan “orange” (jeruk) 62. salah satu spesies markisa
yang buahnya berwarna ungu
bisa melakukan fertilisasi
sendiri 63. pisang bisa meningkatkan
kadar Serotonin yang bisa
melawan depresi 64. semakin besar “Navel ” pada Jeruk Navel, semakin
manis buahnya 65. Markisa yang berkerut
adalah markisa yang paling
manis.(beliveornotart.info )

7 pengobatan abad pertengahan yang mengerikan

1. Cara Pembedahan kasar,
tumpul & sangat
menyakitkan Pembedahan pada Abad Pertengahan dapat dikatakan
kasar, tumpul dan sangat
menyakitkan!!!
AHLI BEDAH pada masa itu
masih mempunyai
pemahaman yang sangat lemah tentang anatomi
manusia, pembiusan
(anesthetics) dan teknik
pencegah infeksi untuk
merawat luka dari infeksi/
peradangan. Pada masa itu bukan suatu hal yang
menyenangkan untuk
menjadi pasien, tetapi jika
menghargai hidup, maka
tidak ada pilihan. Untuk
sembuh dari sebuah penyakit, anda harus mengalami lebih
banyak sakit, dan dengan
banyak doa & keberuntungan,
anda mungkin mendapatkan
kesembuhan. klipingkita Kita hanya dapat mengira
bagaimana menyakitkannya
pasien yang dibedah pada saat
itu! 2. Bedah Katarak yang
sangat menyakitkan
tetapi sangat jarang yang
berhasil Pada awalnya pembedahan
untuk mengangkat katarak
pada mata adalah
menyisipkan suatu alat yang
tajam seperti pisau atau jarum
yang besar melalui kornea mata dan memaksa lensa
mata keluar dari bola mata,
turun ke bawah mata. 3. Pengobatan Gangguan
Saluran Kemih Dengan Pipa
Besi Gangguan saluran kemih
antara lain adalah syphilis dan
penyakit kelamin lainnya,
(sangat wajar terjadi pada
masa itu saat antibiotik belum
ditemukan) ditangani dgn memasukkan pipa besi
metalik melalui saluran
kencing & sperma hingga
mencapai kantong kemih,
digunakan pertama kali
sekitar tahun 1300..............ngilu
ngebayanginnya 4. Bedah dan Mencabut
Senjata Perang Dari
Prajurit Pada masa itu, peperangan
masih menggunakan panah,
desain anak panahnya yg
bermacam-macam
bentuknya......hal inilah yg
menjadi masalah terbesar bagi ahli bedah, bagaimana
melepaskan anak panah yg
menancap di tubuh para
tentara. Satu jawabannya adalah
sendok panah, berdasar pada
disain oleh dokter Arab, yg
bernama Albucasis. Sendok
disisipkan ke dalam atase dan
luka di sekitar arrowhead untuk ditarik dari luka tanpa
menyebabkan kerusakan
lebih lanjut akibat sobekan
kait. 5. Cuci Darah Dokter di abad pertengahan
percaya bahwa kebanyakan
penyakit manusia itu
disebabkan oleh kelebihan
cairan dalam tubuh.
Perawatannya adalah dgn mengeluarkan cairan tersebut
(darah) dari tubuh dalam
jumlah besar. Dua metode
utama dari cuci darah ini
adalah penggunaan lintah &
penggunaan sebuah alat yg berbentuk seperti jarum
suntik yg langsung
dimasukkan ke nadi. 6. Metode Penyuntikan
Obat ke Dalam Anus Kalo susah buang air besar
pada masa itu, maka metode
perawatannya adalah dgn
memasukkan pipa besi yg
dibentuk sedemikian rupa ke
dalam anus.. 7. Bedah Kelahiran Yang
Setiap Wanitanya Hampir
Dipastikan Meninggal Melahirkan di abad
pertengahan masih sangat
berbahaya dan mematikan
sehingga wanita pada masa
itu dianjurkan untuk
mempersiapkan kematiannya..........

7 pengobatan yang nyeleneh

1. Pengobatan AIDS Afrika
Selatan: Bercinta dengan
Perawan Sebuah survey menemukan
lebih dari 1/3 masyarakatnya
percaya pada pengobatan
kuno yang unik ini. Yap..
bercinta dengan perawan,
yang dipercayai mampu membersihkan kuman2 dalam
tubuh penyebab penyakit
AIDS. Mitos ini muncul di
Afrika Selatan yang
merupakan negara dengan
tingkat kekerasan seksual tertinggi 2. Pengobatan Inggris
Kuno untuk Malaria: Jaring
Laba-laba Beberapa dekade lalu saat
sebuah wabah malaria
menjalar secara cepat di
berbagai belahan dunia,
bermacam pengobatab
digunakan untuk mengatasi penyakit ini. Salah satu obat
yang paling unik waktu itu
adalah tablet yang dibuat dari
gulungan jaring laba2. Bukti
dari khasiat tablet ini memang
telah memudar beberapa abad lalu namun kini justru telah
dikembangkan obat sejenis
berbahan laba-laba yang
masih hidup. Wew … 3. Pengobatan Mesir Kuno
untuk Infeksi Mata: Darah
Kelelawar Masyarakat Mesir kuno
pernah mengalami masa-masa
sulit saat wabah kebutaan
menyerang wilayah itu,
karena curah matahari yang
cukup tinggi serta diperparah dengan adanya badai gurun.
Untuk menangani masalah ini,
para dokter di zaman Mesir
kuno menggunakan darah
kelelawar yang diteteskan
pada mata pasiennya. Mereka berpikiran bahwa kelelawar
memiliki pandangan yang
tajam sehingga obat ini
mereka gunakan pada para
pasiennya. 4. Obat Sakit Perut dari
Cina: Empedu Monyet Empedu monyet merupakan
pengobatan yang telah lama
digunakan masyarakat Cina.
Bukan hanya untuk penyakit
mata, obat ini digunakan juga
sebagai ramuan anti sakit perut. Sedangkan darah dari
monyet-monyet ini
digunakan untuk obat kuat.
Di Indonesia pun masih ada
yang memakai kera sebagai
obat. Mereka menggunakan otak kera sebagai obat
penyakit impotensi. 5. Obat anti Penuaan:
Mandi Bir Di kota Chodova Plana, Czech
Republic, terdapat sebuah
“pusat kesehatan bir ” yang merupakan pertama dan satu-
satunya di dunia. Di sana
mereka menawarkan
perawatan dengan sarana
mandi air hangat yang
dicampur dengan air mineral dan juga bir. Terapi ini
diyakini mampu mencegah
dari penuaan terutama bagi
para wanita. Hmm … 6. Obat Radang
Tenggorokan: Kotoran
Anjing “Album graecum ” merupakan sebutan untuk kotoran anjing
ato hyena yang telah
memutih karena berda di
udara terbuka. Jaman dahulu
kotoran anjing ini digunakan
untuk pengobatan tradisional dan biasanya dicampur
dengan madu. Campuran
kotoran anjing plus madu ini
mampu membersihkan
tenggorokan sehingga
diyakini mampu mengobati peradangan pada
tenggorokan. 7. Obat Impotensi dari
Peru: Jus Kodok Sering disebut dengan Viagra
dari Peru. Sangat cocok untuk
mereka para pengidap lemah
syahwat. Permintaan pasar
untuk produk ‘Extracto de rana’ (Jus Kodok) ini sangat tinggi di kota Lima, Peru.
Selain untuk impotensi, jus ini
juga mampu mengobati
penyakit lainnya seperti,
asma, bronkitis, dan penyakit
pernafasan lainnya. Namun ada satu bahan campuran
yang ternyata meningkatkan
khasiat dari jus ini yaitu Maca,
yang berupa tumbuhan
sebagai obat kuat berasal dari
Amerika Selatan.

Minggu, 03 April 2011

penyakit mata ikan

memilih shampo yang tepat

Banyak produk sampo yang dijual di pasaran, yang menawarkan keunggulan sendiri-sendiri, tentu membuat kita bingung memilihnya. Lalu, bagaimana cara memilih sampo yang tepat? Apa yang anda perhatikan ketika membeli sampo? Jenis
kulit kepala atau jenis rambut? Bila dilakukan survey, pasti mayoritas orang memilih sampo sesuai dengan jenis rambutnya. Padahal, menurut dr Dewi Inong Irana Spkk, memilih sampo itu sebaiknya tidak hanya menyesuaikan dengan
jenis rambut. Tapi, juga harus
menyesuaikan dengan kulit kepala. Rambut itu seperti tanaman yang ada di tanah. Kalau tanahnya tidak subur tentu tanamannya juga tidak akan subur. Jadi, ketika memilih sampo sebaiknya juga memperhatikan kulit kepala sebab, rambut itu berasal dari kulit kepala. Karenanya, ketika memilih sampo, agar benar-benar memperhatikan jenis kulit kepala. Bukan hanya jenis rambut. Pada dasarnya, jenis rambut memang mengikuti jenis kulit kepala. Tapi bisa saja jenis rambut berbeda dengan jenis kulit kepala. Misalkan, ada rambut yang kering, tapi
kulit kepalanya berminyak. Hal ini bisa terjadi karena perlakuan yang salah pada rambut. Di antaranya karena rambut sering dikeriting atau terlalu sering di hair dryer. Karenanya, sekali lagi Inong mengingatkan agar tidak salah memilih sampo karena bisa berdampak buruk. FUNGSI UTAMA
Fungsi utama sampo adalah untuk membersihkan rambut dari kotoran dan minyak. Bukan melembabkan atau melindungi warna rambut. Karena itu sampo hanya mengandung dua bahan, yaitu:
1. Deterjen
Deterjen adalah kandungan utama dari shampoo. Bahan ini membuat sampo jadi berbusa bila ditambah air. Deterjen juga berguna mengobati kerusakan rambut dan mencegah rambut jadi kering. Mayoritas sampo mempunyai dasar deterjen ditambah penstabil kimia, pengawet, dan pelembab. Tapi sekarang banyak deterjen yang mengandung bahan kimia membahayakan. Salah satunya cationic, yang dapat mengiritasi mata.
2. Kondisioner
kondisioner merupakan pelengkap sampo yang mengandung pelembab. Pelembab ini dihasilkan dari lactroserum. Kandungan hydrolyzed keratin dalam kondisioner mampu memperbaiki rambut rusak. Kondisioner dengan pH 2,5 – 3,5 dapat membuat rambut tampak berkilau. Bagi yang sering memakai hair dryer disarankan untuk memilih kondisioner yang mengandung Thermal prefix. Memang ada sampo yang ditambahkan bahan lainnya. Tapi itu lebih ditujukan untuk membuat tampilan rambut lebih cantik. Bahan- bahan yang ditambahkan umumnya tidak berpengaruh terlalu besar kecuali bila yang ditambahkan itu henna atau urang-aring. Jenis Kulit Kepala
Setelah mengetahui kandungan sampo, untuk mengenali jenis kulit kepala pada dasarnya mirip dengan jenis kulit wajah. Artinya, bila kulit wajah berminyak, biasanya kulit kepala juga berminyak. Jenis kulit kepala bisa diketahui menggunakan alat. Tapi, ada beberapa ciri tertentu yang bisa dilihat untuk mengetahui jenis kulit kepala, yaitu:
1. Berminyak
Kulit kepala berminyak ditandai dengan rambut yang mudah lepek apalagi bila tidak keramas selama beberapa hari, bila diraba terasa berminyak basah, dan pori-pori di kepala juga besar. Jenis kulit kepala berminyak paling bermasalah sebab kulit kepala berminyak menjadi lahan bagus untuk perkembangbiaknya jamur Pityrosporum ovale penyebab ketombe.
2. Kering
Kulit kepala kering ditandai dengan rambut yang tidak mudah lepek, pori-pori di kepala kecil kering terasa bersisik, gatal dan rambut terlihat kusam. Kulit kepala yang kering bias terkelupas, sehingga muncul serpihan- serpihan putih mirip ketombe.
3. Normal
Jenis kulit kepala normat tidak terasa berminyak atau bersisik, rambut tidak mudah lepek tampak segar dan cerah.
Selain berminyak, kering dan
normal, ada juga kulit kepala yang sensitive. Kulit kepala sensitive timbul karena dipicu oleh perawatan yang salah sehingga timbul iritasi kulit yang menyebabkan kulit kepala jadi sensitive. Jenis Rambut
Selain jenis kulit kepala yang harus diperhatikan dalam memilih sampo adalah jenis rambut. Ada empat jenis rambut yaitu:
1. Normal
Rambut yang normal mempunyai cirri-ciri daya elastisitas 20 persen, jika diraba lembut dan halus, bercahaya dan mudah ditata.
2. Keriting
Rambut kering mempunyai cirri-ciri bersuara bila dipegang, penampilan gersang dan kaku, warna pirang atau kemerahan, tipis, rapuh, ujung berbelah, sering ditumbuhi ketombe, rambut tampak kusam dan tidak cepat kotor.
3. Berminyak
Rambut berminyak mempunyai cirri-ciri pertumbuhannya lebat, sangat elastic (mencapai 40-50 persen), selalu basah dan lengket, sering ditumbuhi ketombe, cepat kotor dan mengkilap.
4. Rambut Rusak
Rambut rusak bukan termasuk jenis rambut yang terjadi secara alami. Melainkan terjadi karena pengaruh luar. Misalnya proses kimia seperti bleaching, pewarnaan, pengeritingan, pelurusan, pemanasan dan sebagainya. Rambut rusak mempunyai cirri-ciri kasar bila disentuh, tidak berkilau (kusam), mudah kusut, bercabang, susah diatur, warnanya tampak lebih gelap dan jika diwarnai akan cepat pudar. Tektur rambut juga harus diperhatikan sebab tektur rambut juga mempengaruhi distribusi minyak yang dihasilkan sebum di kulit kepala. Misal pada rambut ikal atau keriting, meski bagian akarnya berminyak biasanya ujung batang rambutnya cenderung kering. Hal itu karena distribusi minyak yang dihasilkan sebum di kulit kepala tidak merata ke seluruh batang rambut. Sementara kulit kepala berminyak dengan rambut yang tekstur lurus atau tipis biasanya akan berminyak mulai akar hingga ujung rambut karena tektur rambut lurus dan tipis lebih memudahkan distribusi minyak yang lebih merata ke seluruh batang rambut. Pemilihan Sampo Yang Tepat
Dalam memilih sampo harus tepat agar tidak berdampak buruk. Pemilihan sampo sebaiknya terpisah dari kondisioner karena kebutuhan setiap rambut berbeda. Kondisioner berfungsi untuk melembutkan dan melindungi rambut dari sinar matahari serta membuat rambut jadi lebih mudah diatur. Bagamana bila produk sampo yang ditawarkan hanya mencantumkan jenis rambut saja, seperti untuk rambut keriting atau berminyak?
1. Rambut Berminyak
Untuk rambut dan kulit kepala berminyak, disarankan tidak menggunakan sampo atau kondisioner yang terlalu berat. Dan jangan menggunakan sampo terlalu banyak mengandung lemak, seperti sampo 2 in 1 atau 3 in 1. Sebab, sampo seperti itu akan membuat kulit kepala dan rambut tambah berminyak sehingga menimbulkan ketombe. Gunakan sampo yang berlebel clarifiying. Sampo jenis ini efektif membersihkan minyak pada rambut, atau sampo jenis mint atau yang mengandung Aloe vera atau lidah buaya untuk mendinginkan kepala lebih dingin. Sedangkan bila hanya kulit kepala yang berminyak, sebaiknya pilih sampo untuk rambut berminyak, sedang kondisionernya untuk rambut kering guna menyeimbangkan.
Frekuensi:
Untuk rambut berminyak, sebaiknya cuci setiap dua hari sekali. Jangan setiap hari karena sering mencuci rambut dibarengi pemijatan justru akan merangsang produksi minyak.
2. Rambut Kering
Rambut yang sering diwarnai atau dikeriting dapat melemahkan struktur rambut dan menyebabkan kerusakan. Begitu juga dengan paparan panas dari alat-alat listrik dan sinar matahari. Hal itu bias membuat rambut tercekik. Untuk memulihkan kondisi rambut yang kering ke kondisi alamiahnya disarankan untuk menggunakan sampo dan kondisioner yang melembabkan atau pilih sampo jenis dry therapy yang mampu mengembalikan kelembaban rambut. Berilah perawatan deep conditioner sekali seminggu dan gunakan kondisioner hanya pada batang dan ujung rambut.
Frekuensi:
Rambut kering sebaiknya dicuci dua kali seminggu. Jangan terlalu sering karena bisa mengikis minyak alamiah di kulit kepala.
3. Rambut Normal
Untuk rambut normal, sebaiknya menggunakan sampo jenis daily therapy agar rambut terasa lebih lembut dan indah. Lindungi selalu rambut yang normal dari kerusakan yang bisa terjadi akibat salah perawatan dan penggunaan alat-alat treatment rambut.
Frekuensi:
Untuk rambut normal, disarankan mencuci rambut 3-5 hari sekali. Sebab, rambut memerlukan sebum (minyak) sebasea yang diproduksi kelenjar kulit kepala untuk melapisi dan memproteksi rambut, sehingga rambut tetap bersinar, tidak kering dan tidak pecah-pecah. Faktor Lain
Selain dipengaruhi oleh jenis rambut, frekuensi mencuci rambut juga dipengaruhi oleh:
1. Mudah Kotor Tidaknya Rambut
Rambut yang mudah kotor atau terasa lengket, bisa mencuci rambut sehari sekali.
Tapi kalau rambut tidak mudah kotor, penggunaan sampo sebaiknya tidak terlalu sering yaitu paling tidak dua atau tiga hari sekali. Kalau rambut masih bersih, tentu tidak perlu dicuci. Tapi, kalau memang sudah kotor dan lepek ya sebaiknya segera dicuci agar kotoran tidak semakin menumpuk.
2. Sehat – Tidaknya Kondisi Rambut
Jika kondisi rambut tidak sehat dan akarnya lemah (mudah rontok), sebaiknya tidak mencuci rambut setiap hari. Sebab, kondisi rambut yang basah dapat semakin melemahkan akar rambut. Apalagi jika cara keramas dan mengeringkannya salah, sehingga akan semakin banyak rambut yang rontok karena tercabut paksa. Namun, jika kondisi sehat (akar rambut), keramas bisa dilakukan setiap hari. Apalagi jika menggosoknya dilakukan secara perlahan dan mengeringkan dan menyisirnya juga secara perlahan sehingga rambut tidak tercabut.
3. Tekstur Rambut
Frekuensi mencuci rambut justru dipengaruhi oleh tekstur rambut seperti:
a. Rambut Lurus
Boleh keramas hingga lima kali seminggu karena rambut tipe ini kuat tapi cepat berminyak.
b. Rambut Keriting
Disarankan keramas dua atau
tiga hari sekali sebab rambut keriting cenderung lebih kering dan mudah bercabang. Untuk menjaga kelembabannya, basahi rambut setiap hari dengan air
hangat dan gunakan kondisioner.
c. Rambut Sangat Kering
Sebaiknya keramas seminggu sekali menggunakan sampo yang mengandung moisturizer atau pelembab. Dukung dengan Nutrisi yang Tepat
Untuk menjaga rambut tetap
sehat dan indah, disarankan agar tidak lupa memperhatikan asupan nutrisi. Bila sirkulasi darah kita bagus, tentu nutrisi yang penting untuk rambut akan sampai ke folikel- folikel rambut sehingga rambut tubuh subur dan sehat. Beberapa nutrisi yang bagus untuk menjaga kesehatan rambut adalah:
a. Vitamin E, yang banyak terdapat dalam kacang- kacang dan biji-bijjian. Vitamin E adalah vitamin yang sangat diperlukan untuk memperindah rambut.
Minyak yang menutupi pori- pori dapat dikurangi dengan mengkonsumsi vitamin E.
b. Zink, yang banyak terdapat pada sayuran berdaun hijau seperti bayam
c. Biotin, yang banyak terdapat dalam ikan salmon, makarel dan telur. Khasiat telur untuk kesehatan rambut sudah dipercaya berabad-abad lamanya. Bahkan, zaman dulu wanita biasa menggunakan kuning telur untuk merawat keindahan rambutnya.
d. Sebaliknya, hindari terlalu banyak mengonsumsi kafein dan alcohol karena bisa membuat tubuh kehilangan beberapa mineral penting, seperti zat besi. Sebab kekurangan zat besi akan membuat rambut jadi tipis dan rontok. Cara Keramas Yang Benar
Selain pemilihan sampo yang tepat, cara penggunaan sampo atau cara keramas pun harus benar. Ada beberapa hal yang harus diperhatkan ketika keramas, yaitu:
a. Sedikit tapi Efektif, jangan terlalu banyak menggunakan sampo. Cukuplah tuangkan sampo secukupnya di telapak tangan, campur dengan sedikit air kemudian gunakan pada kulit kepala secara merata.
b. Merata dan Bersih, untuk membuat sampo merata gosoklah kulit kepala dengan ujung jari. Bukan dengan kuku. Kemudian bilas rambut dan kulit kepala hingga benar-benar bersih. Jangan sampai ada yang tersisa karena sampo yang tertinggal di kulit kepala bisa menyebabkan munculnya ketombe. Jadi, proses pembilasan cukup penting dan menentukan. Adapun teknik keramas yang benar adalah:
1. Sisir rambut terlebih dulu agar tidak kusut.
2. Basahi rambut dengan air hangat hingga merata. Air hangat bersuhu 36,7 derajat Celcius dapat membantu membuka pori-pori sehingga nutrisi yang diberikan bisa meresap dengan baik.
3. Usapkan sampo dan ratakan ke seluruh kulit kepala dan rambut. Mereka yang berambut pendek cukup menggunakan 6 ml sampo, rambut sedang 8 ml sedang rambut panjang 10 ml. Bagi yang rambutnya panjang, sebaiknya tetap diurai ke bawah. Jangan dikumpulkan ke atas. Usap sampo dari akar ke ujung rambut. Penyampoan sebaiknya dilakukan selama 28 detik dengan 20 kali pijatan atau gosokan.
4. Pijat kulit kepala secara perlahan 2-3 menit, tapi rambut jangan sampai kusut dan jangan pernah menggaruk kulit kepala agar tidak terluka.
5. Bilas rambut hingga bersih. Bila perlu gunakan sampo sekali lagi. Jadi sampo yang pertama untuk membersihkan minyak, debu dan kotoran dari rambut sedang yang kedua untuk membersihkan kulit kepala.
6. Usapkan kondisioner hanya pada batang rambut tidak sampai kulit kepala karena akan membuat kulit kepala semakin berminyak kemudian ratakan. Penggunaan kondisioner sebanyak 2 ml untuk rambut
pendek, 4 ml untuk rambut sedang dan 6 ml untuk rambut panjang. Pijat selama 3-5 menit. Kondisioner berguna untuk melembutkan dan melembabkan helai-helai rambut hingga berisi, lebih tebal dan bersinar. Dari hasil penelitian, kondisioner sebaiknya dioleskan menggunakan sisir bergigi jarang dan biarkan selama 57 detik sebelum membilasnya menggunakan air mengalir bersuhu 36.7 derajat celcius.
7. Bilas rambut sampai bersih.
Setelah keramas, gunakan tonik, serum atau vitamin rambut. Penggunaan vitamin atau serum rambut tidak akan mempengaruhi kulit kepala melainkan hanya mempengaruhi penampakan rambut dengan memberi lapisan yang membuat rambut terlihat bersinar. (Sumber: Cantiq edisi 118).

memilih shampo yang tepat

Banyak produk sampo yang dijual di pasaran, yang menawarkan keunggulan sendiri-sendiri, tentu membuat kita bingung memilihnya. Lalu, bagaimana cara memilih sampo yang tepat? Apa yang anda perhatikan ketika membeli sampo? Jenis
kulit kepala atau jenis rambut? Bila dilakukan survey, pasti mayoritas orang memilih sampo sesuai dengan jenis rambutnya. Padahal, menurut dr Dewi Inong Irana Spkk, memilih sampo itu sebaiknya tidak hanya menyesuaikan dengan
jenis rambut. Tapi, juga harus
menyesuaikan dengan kulit kepala. Rambut itu seperti tanaman yang ada di tanah. Kalau tanahnya tidak subur tentu tanamannya juga tidak akan subur. Jadi, ketika memilih sampo sebaiknya juga memperhatikan kulit kepala sebab, rambut itu berasal dari kulit kepala. Karenanya, ketika memilih sampo, agar benar-benar memperhatikan jenis kulit kepala. Bukan hanya jenis rambut. Pada dasarnya, jenis rambut memang mengikuti jenis kulit kepala. Tapi bisa saja jenis rambut berbeda dengan jenis kulit kepala. Misalkan, ada rambut yang kering, tapi
kulit kepalanya berminyak. Hal ini bisa terjadi karena perlakuan yang salah pada rambut. Di antaranya karena rambut sering dikeriting atau terlalu sering di hair dryer. Karenanya, sekali lagi Inong mengingatkan agar tidak salah memilih sampo karena bisa berdampak buruk. FUNGSI UTAMA
Fungsi utama sampo adalah untuk membersihkan rambut dari kotoran dan minyak. Bukan melembabkan atau melindungi warna rambut. Karena itu sampo hanya mengandung dua bahan, yaitu:
1. Deterjen
Deterjen adalah kandungan utama dari shampoo. Bahan ini membuat sampo jadi berbusa bila ditambah air. Deterjen juga berguna mengobati kerusakan rambut dan mencegah rambut jadi kering. Mayoritas sampo mempunyai dasar deterjen ditambah penstabil kimia, pengawet, dan pelembab. Tapi sekarang banyak deterjen yang mengandung bahan kimia membahayakan. Salah satunya cationic, yang dapat mengiritasi mata.
2. Kondisioner
kondisioner merupakan pelengkap sampo yang mengandung pelembab. Pelembab ini dihasilkan dari lactroserum. Kandungan hydrolyzed keratin dalam kondisioner mampu memperbaiki rambut rusak. Kondisioner dengan pH 2,5 – 3,5 dapat membuat rambut tampak berkilau. Bagi yang sering memakai hair dryer disarankan untuk memilih kondisioner yang mengandung Thermal prefix. Memang ada sampo yang ditambahkan bahan lainnya. Tapi itu lebih ditujukan untuk membuat tampilan rambut lebih cantik. Bahan- bahan yang ditambahkan umumnya tidak berpengaruh terlalu besar kecuali bila yang ditambahkan itu henna atau urang-aring. Jenis Kulit Kepala
Setelah mengetahui kandungan sampo, untuk mengenali jenis kulit kepala pada dasarnya mirip dengan jenis kulit wajah. Artinya, bila kulit wajah berminyak, biasanya kulit kepala juga berminyak. Jenis kulit kepala bisa diketahui menggunakan alat. Tapi, ada beberapa ciri tertentu yang bisa dilihat untuk mengetahui jenis kulit kepala, yaitu:
1. Berminyak
Kulit kepala berminyak ditandai dengan rambut yang mudah lepek apalagi bila tidak keramas selama beberapa hari, bila diraba terasa berminyak basah, dan pori-pori di kepala juga besar. Jenis kulit kepala berminyak paling bermasalah sebab kulit kepala berminyak menjadi lahan bagus untuk perkembangbiaknya jamur Pityrosporum ovale penyebab ketombe.
2. Kering
Kulit kepala kering ditandai dengan rambut yang tidak mudah lepek, pori-pori di kepala kecil kering terasa bersisik, gatal dan rambut terlihat kusam. Kulit kepala yang kering bias terkelupas, sehingga muncul serpihan- serpihan putih mirip ketombe.
3. Normal
Jenis kulit kepala normat tidak terasa berminyak atau bersisik, rambut tidak mudah lepek tampak segar dan cerah.
Selain berminyak, kering dan
normal, ada juga kulit kepala yang sensitive. Kulit kepala sensitive timbul karena dipicu oleh perawatan yang salah sehingga timbul iritasi kulit yang menyebabkan kulit kepala jadi sensitive. Jenis Rambut
Selain jenis kulit kepala yang harus diperhatikan dalam memilih sampo adalah jenis rambut. Ada empat jenis rambut yaitu:
1. Normal
Rambut yang normal mempunyai cirri-ciri daya elastisitas 20 persen, jika diraba lembut dan halus, bercahaya dan mudah ditata.
2. Keriting
Rambut kering mempunyai cirri-ciri bersuara bila dipegang, penampilan gersang dan kaku, warna pirang atau kemerahan, tipis, rapuh, ujung berbelah, sering ditumbuhi ketombe, rambut tampak kusam dan tidak cepat kotor.
3. Berminyak
Rambut berminyak mempunyai cirri-ciri pertumbuhannya lebat, sangat elastic (mencapai 40-50 persen), selalu basah dan lengket, sering ditumbuhi ketombe, cepat kotor dan mengkilap.
4. Rambut Rusak
Rambut rusak bukan termasuk jenis rambut yang terjadi secara alami. Melainkan terjadi karena pengaruh luar. Misalnya proses kimia seperti bleaching, pewarnaan, pengeritingan, pelurusan, pemanasan dan sebagainya. Rambut rusak mempunyai cirri-ciri kasar bila disentuh, tidak berkilau (kusam), mudah kusut, bercabang, susah diatur, warnanya tampak lebih gelap dan jika diwarnai akan cepat pudar. Tektur rambut juga harus diperhatikan sebab tektur rambut juga mempengaruhi distribusi minyak yang dihasilkan sebum di kulit kepala. Misal pada rambut ikal atau keriting, meski bagian akarnya berminyak biasanya ujung batang rambutnya cenderung kering. Hal itu karena distribusi minyak yang dihasilkan sebum di kulit kepala tidak merata ke seluruh batang rambut. Sementara kulit kepala berminyak dengan rambut yang tekstur lurus atau tipis biasanya akan berminyak mulai akar hingga ujung rambut karena tektur rambut lurus dan tipis lebih memudahkan distribusi minyak yang lebih merata ke seluruh batang rambut. Pemilihan Sampo Yang Tepat
Dalam memilih sampo harus tepat agar tidak berdampak buruk. Pemilihan sampo sebaiknya terpisah dari kondisioner karena kebutuhan setiap rambut berbeda. Kondisioner berfungsi untuk melembutkan dan melindungi rambut dari sinar matahari serta membuat rambut jadi lebih mudah diatur. Bagamana bila produk sampo yang ditawarkan hanya mencantumkan jenis rambut saja, seperti untuk rambut keriting atau berminyak?
1. Rambut Berminyak
Untuk rambut dan kulit kepala berminyak, disarankan tidak menggunakan sampo atau kondisioner yang terlalu berat. Dan jangan menggunakan sampo terlalu banyak mengandung lemak, seperti sampo 2 in 1 atau 3 in 1. Sebab, sampo seperti itu akan membuat kulit kepala dan rambut tambah berminyak sehingga menimbulkan ketombe. Gunakan sampo yang berlebel clarifiying. Sampo jenis ini efektif membersihkan minyak pada rambut, atau sampo jenis mint atau yang mengandung Aloe vera atau lidah buaya untuk mendinginkan kepala lebih dingin. Sedangkan bila hanya kulit kepala yang berminyak, sebaiknya pilih sampo untuk rambut berminyak, sedang kondisionernya untuk rambut kering guna menyeimbangkan.
Frekuensi:
Untuk rambut berminyak, sebaiknya cuci setiap dua hari sekali. Jangan setiap hari karena sering mencuci rambut dibarengi pemijatan justru akan merangsang produksi minyak.
2. Rambut Kering
Rambut yang sering diwarnai atau dikeriting dapat melemahkan struktur rambut dan menyebabkan kerusakan. Begitu juga dengan paparan panas dari alat-alat listrik dan sinar matahari. Hal itu bias membuat rambut tercekik. Untuk memulihkan kondisi rambut yang kering ke kondisi alamiahnya disarankan untuk menggunakan sampo dan kondisioner yang melembabkan atau pilih sampo jenis dry therapy yang mampu mengembalikan kelembaban rambut. Berilah perawatan deep conditioner sekali seminggu dan gunakan kondisioner hanya pada batang dan ujung rambut.
Frekuensi:
Rambut kering sebaiknya dicuci dua kali seminggu. Jangan terlalu sering karena bisa mengikis minyak alamiah di kulit kepala.
3. Rambut Normal
Untuk rambut normal, sebaiknya menggunakan sampo jenis daily therapy agar rambut terasa lebih lembut dan indah. Lindungi selalu rambut yang normal dari kerusakan yang bisa terjadi akibat salah perawatan dan penggunaan alat-alat treatment rambut.
Frekuensi:
Untuk rambut normal, disarankan mencuci rambut 3-5 hari sekali. Sebab, rambut memerlukan sebum (minyak) sebasea yang diproduksi kelenjar kulit kepala untuk melapisi dan memproteksi rambut, sehingga rambut tetap bersinar, tidak kering dan tidak pecah-pecah. Faktor Lain
Selain dipengaruhi oleh jenis rambut, frekuensi mencuci rambut juga dipengaruhi oleh:
1. Mudah Kotor Tidaknya Rambut
Rambut yang mudah kotor atau terasa lengket, bisa mencuci rambut sehari sekali.
Tapi kalau rambut tidak mudah kotor, penggunaan sampo sebaiknya tidak terlalu sering yaitu paling tidak dua atau tiga hari sekali. Kalau rambut masih bersih, tentu tidak perlu dicuci. Tapi, kalau memang sudah kotor dan lepek ya sebaiknya segera dicuci agar kotoran tidak semakin menumpuk.
2. Sehat – Tidaknya Kondisi Rambut
Jika kondisi rambut tidak sehat dan akarnya lemah (mudah rontok), sebaiknya tidak mencuci rambut setiap hari. Sebab, kondisi rambut yang basah dapat semakin melemahkan akar rambut. Apalagi jika cara keramas dan mengeringkannya salah, sehingga akan semakin banyak rambut yang rontok karena tercabut paksa. Namun, jika kondisi sehat (akar rambut), keramas bisa dilakukan setiap hari. Apalagi jika menggosoknya dilakukan secara perlahan dan mengeringkan dan menyisirnya juga secara perlahan sehingga rambut tidak tercabut.
3. Tekstur Rambut
Frekuensi mencuci rambut justru dipengaruhi oleh tekstur rambut seperti:
a. Rambut Lurus
Boleh keramas hingga lima kali seminggu karena rambut tipe ini kuat tapi cepat berminyak.
b. Rambut Keriting
Disarankan keramas dua atau
tiga hari sekali sebab rambut keriting cenderung lebih kering dan mudah bercabang. Untuk menjaga kelembabannya, basahi rambut setiap hari dengan air
hangat dan gunakan kondisioner.
c. Rambut Sangat Kering
Sebaiknya keramas seminggu sekali menggunakan sampo yang mengandung moisturizer atau pelembab. Dukung dengan Nutrisi yang Tepat
Untuk menjaga rambut tetap
sehat dan indah, disarankan agar tidak lupa memperhatikan asupan nutrisi. Bila sirkulasi darah kita bagus, tentu nutrisi yang penting untuk rambut akan sampai ke folikel- folikel rambut sehingga rambut tubuh subur dan sehat. Beberapa nutrisi yang bagus untuk menjaga kesehatan rambut adalah:
a. Vitamin E, yang banyak terdapat dalam kacang- kacang dan biji-bijjian. Vitamin E adalah vitamin yang sangat diperlukan untuk memperindah rambut.
Minyak yang menutupi pori- pori dapat dikurangi dengan mengkonsumsi vitamin E.
b. Zink, yang banyak terdapat pada sayuran berdaun hijau seperti bayam
c. Biotin, yang banyak terdapat dalam ikan salmon, makarel dan telur. Khasiat telur untuk kesehatan rambut sudah dipercaya berabad-abad lamanya. Bahkan, zaman dulu wanita biasa menggunakan kuning telur untuk merawat keindahan rambutnya.
d. Sebaliknya, hindari terlalu banyak mengonsumsi kafein dan alcohol karena bisa membuat tubuh kehilangan beberapa mineral penting, seperti zat besi. Sebab kekurangan zat besi akan membuat rambut jadi tipis dan rontok. Cara Keramas Yang Benar
Selain pemilihan sampo yang tepat, cara penggunaan sampo atau cara keramas pun harus benar. Ada beberapa hal yang harus diperhatkan ketika keramas, yaitu:
a. Sedikit tapi Efektif, jangan terlalu banyak menggunakan sampo. Cukuplah tuangkan sampo secukupnya di telapak tangan, campur dengan sedikit air kemudian gunakan pada kulit kepala secara merata.
b. Merata dan Bersih, untuk membuat sampo merata gosoklah kulit kepala dengan ujung jari. Bukan dengan kuku. Kemudian bilas rambut dan kulit kepala hingga benar-benar bersih. Jangan sampai ada yang tersisa karena sampo yang tertinggal di kulit kepala bisa menyebabkan munculnya ketombe. Jadi, proses pembilasan cukup penting dan menentukan. Adapun teknik keramas yang benar adalah:
1. Sisir rambut terlebih dulu agar tidak kusut.
2. Basahi rambut dengan air hangat hingga merata. Air hangat bersuhu 36,7 derajat Celcius dapat membantu membuka pori-pori sehingga nutrisi yang diberikan bisa meresap dengan baik.
3. Usapkan sampo dan ratakan ke seluruh kulit kepala dan rambut. Mereka yang berambut pendek cukup menggunakan 6 ml sampo, rambut sedang 8 ml sedang rambut panjang 10 ml. Bagi yang rambutnya panjang, sebaiknya tetap diurai ke bawah. Jangan dikumpulkan ke atas. Usap sampo dari akar ke ujung rambut. Penyampoan sebaiknya dilakukan selama 28 detik dengan 20 kali pijatan atau gosokan.
4. Pijat kulit kepala secara perlahan 2-3 menit, tapi rambut jangan sampai kusut dan jangan pernah menggaruk kulit kepala agar tidak terluka.
5. Bilas rambut hingga bersih. Bila perlu gunakan sampo sekali lagi. Jadi sampo yang pertama untuk membersihkan minyak, debu dan kotoran dari rambut sedang yang kedua untuk membersihkan kulit kepala.
6. Usapkan kondisioner hanya pada batang rambut tidak sampai kulit kepala karena akan membuat kulit kepala semakin berminyak kemudian ratakan. Penggunaan kondisioner sebanyak 2 ml untuk rambut
pendek, 4 ml untuk rambut sedang dan 6 ml untuk rambut panjang. Pijat selama 3-5 menit. Kondisioner berguna untuk melembutkan dan melembabkan helai-helai rambut hingga berisi, lebih tebal dan bersinar. Dari hasil penelitian, kondisioner sebaiknya dioleskan menggunakan sisir bergigi jarang dan biarkan selama 57 detik sebelum membilasnya menggunakan air mengalir bersuhu 36.7 derajat celcius.
7. Bilas rambut sampai bersih.
Setelah keramas, gunakan tonik, serum atau vitamin rambut. Penggunaan vitamin atau serum rambut tidak akan mempengaruhi kulit kepala melainkan hanya mempengaruhi penampakan rambut dengan memberi lapisan yang membuat rambut terlihat bersinar. (Sumber: Cantiq edisi 118).

bahaya memakai sendal jepit terlalu lama

Sandal jepit memang
merupakan alas kaki paling
nyaman sehingga kita
cenderung memakainya ke
mana-mana. Bahkan di kantor
pun orang sering menyembunyikan sandal jepit
untuk dipakai saat tidak harus
berada di luar ruangan.
Namun, tanpa kita sadari,
sandal jepit ternyata memberi
pengaruh buruk terhadap kesehatan kaki! Bagaimana
mungkin?
Justin Shroyer, asisten
profesor kinesiology di
University of Louisiana-
Lafayette, mengatakan, sandal jepit yang baik
seharusnya yang lebih mampu
menahan kaki pada alasnya.
Untuk itu, pakailah sandal
jepit dengan penutup tumit
dan lengkungan pada telapak kaki (mengikuti kontur pada
telapak kaki).
"Semakin jarang kaki Anda
bergeser, semakin baik kaki
dan tungkai Anda," katanya.
Penemuan ini didapatnya setelah mempelajari lebih dari
100 orang yang mengenakan
sandal jepit, dan mengamati
bagaimana sandal tersebut
memengaruhi kaki dan
tungkainya. Penemuannya tersebut dipresentasikan di
pertemuan tahunan American
College of Sports Medicine di
Baltimore. Ingin tahu apa
kesimpulan dari
penelitiannya? * Ketika kita mengenakan
sandal jepit, otot-otot pada
bagian depan tulang
keringnya (tibialis anterior)
bekerja lebih keras daripada
ketika kita bertelanjang kaki. Peningkatan aktivitas otot ini
kemungkinan terjadi karena
jari-jari kaki mencoba
menjepit sandal supaya sandal
tidak "lari" ke mana-mana.
* Sandal jepit memendekkan langkah Anda, dan
menyebabkan rasa sakit pada
bagian kaki yang lebih
rendah.
* Sandal jepit yang dilindungi
dengan penutup tumit dan lengkungan pada telapak kaki
bisa membantu Anda berjalan
lebih natural, lanjut Shroyer.
"Semakin sandal ini mampu
menyesuaikan kaki Anda,
semakin baik juga kondisi kaki dan tungkai Anda. Jika
sandal itu longgar, kaki harus
bekerja lebih keras untuk
menjaga sandal tidak lepas."
Penelitian Shroyer didukung
oleh Dr Rock Positano. Direktur Non-surgical Foot and
Ankle Service di Hospital for
Special Surgery ini
mengatakan, tanpa dukungan
solid di bawah kaki, kaki
akan kehilangan kemampuan meredam kejutan. Kaki
bagian bawah, tulang kering,
lutut, pinggul, dan punggung
harus bekerja ekstra untuk
mendukungnya.
Menurutnya, beberapa tipe patologis kaki (seperti telapak
yang memiliki lengkungan,
atau telapak yang rata)
membuat orang mudah
terkena masalah pada kaki
dan pergelangan. Beberapa problem jangka pendek yang
akan dialami, contohnya, rasa
sakit pada tumit atau telapak,
urat, dan tulang kering, serta
keseleo, atau cedera pada jari
kaki. Sedangkan problem jangka panjang kemungkinan
retak, ibu jari membengkak,
jari kaki bengkok, atau
pertumbuhan tumor pada
saraf kaki.
Shroyer tidak menyarankan memakai sandal jepit jika
Anda hendak berjalan dalam
jarak jauh. Hal ini akan
menyebabkan otot tulang
kering bekerja makin keras.
Akan lebih baik bila Anda mengenakan sepatu olahraga
dengan struktur yang baik.
Selain itu, pilihlah sandal jepit
dengan tali yang lebar.
"Tetapi, kalau Anda hanya
berjalan dari mobil ke pantai, atau ke kolam renang, pakai
sandal jepit sih oke-oke saja,"
paparnya.
cara merawat gigi.@
digunakan para mahasiswa dan mahasiswi
untuk lokasi PKMD (Praktik Kesehatan Masyarakat Desa)
dari STIKES Muhammadiyah
Banjarmasin . Dan berdasar selebaran pamflet dari para
Mahasiswa ini saya
menemukan tips dan cara
merawat gigi yang baik dan
cerdas. Saya tidak menyebut
cara ini 100% ampuh, karena struktur gigi tiap insan
tidaklah 100% sama. Tapi
setikdanya tips tips ini
bermanfaat secara saya. Berikut Tips Merawat Gigi 1. Sikat Gigi , Hampir sebagian orang sudah
faham cara ini, yang
perlu di ingat usahakan
sikat gigi 2 kali sehari
minimal, atau setidaknya
sehabis makan besar. Hal yang juga perlu di ingat
adalah ganti Sikat Gigi
kalau sudah berumur 3 – 4 bulan. Jangan lupa sikat
juga lidah kita, karena
lidah adalah salah satu
tempat berkumpul
bakteri penyebab bau
mulut. 2. Minum Air Setelah
makan , minumlah air sehabis makan, usahakan
Air Putih terlebih dahulu 3. Perbanyak makan
buah buahan yang
berserat , selain untuk kesehatan, buah juga
dapat membantu
menghilangkan kotoran
yang ada di gigi 4. Makan Berimbang,
jangan makan terlalu
berlebihan makan salah
satu jenis makanan, tapi
usahakan seimbang 5. Hindari kebiasaan
buruk seperti menggigit kuku, menghisap botol,
membuka botol dengan
gigi dll 6. Periksa Gigi ke Dokter
setiap 6 bulan sekali , tujuan ini untuk
mengetahui
perkembangan dari Gigi
dan Gusi kita. Mungkin itu beberapa hal hal
yang bisa kita lakukan
dalam merawat gigi yang cerdas dan bertanggung jawab. Diharapkan sakit gigi
tidak anda alami dan semoga
juga yang sedang sakit bisa
tersembuhkant
Penyakit Meningitis Meningitis adalah peradangan
yang terjadi pada meninges,
yaitu membrane atau selaput
yang melapisi otak dan syaraf
tunjang. Meningitis dapat
disebabkan berbagai organisme seperti virus,
bakteri ataupun jamur yang
menyebar masuk kedalam
darah dan berpindah kedalam
cairan otak. Pasien yang diduga mengalami
Meningitis haruslah dilakukan
suatu pemeriksaan yang
akurat, baik itu disebabkan
virus, bakteri ataupun jamur.
Hal ini diperlukan untuk spesifikasi pengobatannya,
karena masing-masing akan
mendapatkan therapy sesuai
penyebabnya. Penyebab Penyakit Meningitis Meningitis yang disebabkan
oleh virus umumnya tidak
berbahaya, akan pulih tanpa
pengobatan dan perawatan
yang spesifik. Namun
Meningitis disebabkan oleh bakteri bisa mengakibatkan
kondisi serius, misalnya
kerusakan otak, hilangnya
pendengaran, kurangnya
kemampuan belajar, bahkan
bisa menyebabkan kematian. Sedangkan Meningitis
disebabkan oleh jamur sangat
jarang, jenis ini umumnya
diderita orang yang
mengalami kerusakan immun
(daya tahan tubuh) seperti pada penderita AIDS . Bakteri yang dapat
mengakibatkan serangan
meningitis diantaranya :
1. Streptococcus pneumoniae
(pneumococcus).
Bakteri ini yang paling umum menyebabkan meningitis
pada bayi ataupun anak-anak.
Jenis bakteri ini juga yang bisa
menyebabkan infeksi
pneumonia, telinga dan
rongga hidung (sinus). 2. Neisseria meningitidis
(meningococcus).
Bakteri ini merupakan
penyebab kedua terbanyak
setelah Streptococcus
pneumoniae, Meningitis terjadi akibat adanya infeksi pada
saluran nafas bagian atas yang
kemudian bakterinya masuk
kedalam peredaran darah. 3. Haemophilus influenzae
(haemophilus).
Haemophilus influenzae type b
(Hib) adalah jenis bakteri yang
juga dapat menyebabkan
meningitis. Jenis virus ini sebagai penyebabnya infeksi
pernafasan bagian atas, telinga
bagian dalam dan sinusitis.
Pemberian vaksin (Hib
vaccine) telah membuktikan
terjadinya angka penurunan pada kasus meningitis yang
disebabkan bakteri jenis ini. 4. Listeria monocytogenes
(listeria).
Ini merupakan salah satu jenis
bakteri yang juga bisa
menyebabkan meningitis.
Bakteri ini dapat ditemukan dibanyak tempat, dalam debu
dan dalam makanan yang
terkontaminasi. Makanan ini
biasanya yang berjenis keju,
hot dog dan daging sandwich
yang mana bakteri ini berasal dari hewan lokal (peliharaan). 5. Bakteri lainnya yang juga
dapat menyebabkan
meningitis adalah
Staphylococcus aureus dan
Mycobacterium tuberculosis. Tanda dan Gejala Penyakit
Meningitis Gejala yang khas dan umum
ditampakkan oleh penderita
meningitis diatas umur 2
tahun adalah demam, sakit
kepala dan kekakuan otot
leher yang berlangsung berjam-jam atau dirasakan
sampai 2 hari. Tanda dan gejala
lainnya adalah photophobia
(takut/menghindari sorotan
cahaya terang), phonophobia
(takut/terganggu dengan suara yang keras), mual,
muntah, sering tampak
kebingungan, kesusahan
untuk bangun dari tidur,
bahkan tak sadarkan diri. Pada bayi gejala dan tanda
penyakit meningitis mungkin
sangatlah sulit diketahui,
namun umumnya bayi akan
tampak lemah dan pendiam
(tidak aktif), gemetaran, muntah dan enggan
menyusui. Penanganan dan Pengobatan
Penyakit Meningitis Apabila ada tanda-tanda dan
gejala seperti di atas, maka
secepatnya penderita dibawa
kerumah sakit untuk
mendapatkan pelayan
kesehatan yang intensif. Pemeriksaan fisik,
pemeriksaan labratorium
yang meliputi test darah
(elektrolite, fungsi hati dan
ginjal, serta darah lengkap),
dan pemeriksaan X-ray (rontgen) paru akan
membantu tim dokter dalam
mendiagnosa penyakit.
Sedangkan pemeriksaan yang
sangat penting apabila
penderita telah diduga meningitis adalah
pemeriksaan Lumbar puncture
(pemeriksaan cairan selaput
otak). Jika berdasarkan pemeriksaan
penderita didiagnosa sebagai
meningitis, maka pemberian
antibiotik secara Infus
(intravenous) adalah langkah
yang baik untuk menjamin kesembuhan serta mengurang
atau menghindari resiko
komplikasi. Antibiotik yang
diberikan kepada penderita
tergantung dari jenis bakteri
yang ditemukan. Adapun beberapa antibiotik
yang sering diresepkan oleh
dokter pada kasus meningitis
yang disebabkan oleh bakteri
Streptococcus pneumoniae
dan Neisseria meningitidis antara lain Cephalosporin
(ceftriaxone atau cefotaxime).
Sedangkan meningitis yang
disebabkan oleh bakteri
Listeria monocytogenes akan
diberikan Ampicillin, Vancomycin dan Carbapenem
(meropenem),
Chloramphenicol atau
Ceftriaxone. Treatment atau therapy
lainnya adalah yang mengarah
kepada gejala yang timbul,
misalnya sakit kepala dan
demam (paracetamol), shock
dan kejang (diazepam) dan lain sebagainya. Pencegahan Tertularnya
Penyakit Meningitis Meningitis yang disebabkan
oleh virus dapat ditularkan
melalui batuk, bersin, ciuman,
sharing makan 1 sendok,
pemakaian sikat gigi bersama
dan merokok bergantian dalam satu batangnya. Maka
bagi anda yang mengetahui
rekan atau disekeliling ada
yang mengalami meningitis
jenis ini haruslah berhati-hati.
Mancuci tangan yang bersih sebelum makan dan setelah
ketoilet umum, memegang
hewan peliharaan. Menjaga
stamina (daya tahan) tubuh
dengan makan bergizi dan
berolahraga yang teratur adalah sangat baik
menghindari berbagai macam
penyakit. Pemberian Imunisasi vaksin
(vaccine) Meningitis
merupakan tindakan yang
tepat terutama didaerah yang
diketahui rentan terkena
wabah meningitis, adapun vaccine yang telah dikenal
sebagai pencegahan terhadap
meningitis diantaranya
adalah ;
- Haemophilus influenzae type
b (Hib) - Pneumococcal conjugate
vaccine (PCV7)
- Pneumococcal polysaccharide
vaccine (PPV)
- Meningococcal conjugate
vaccine (MCV4)
Penyakit Pneumonia Pneumonia adalah suatu
penyakit infeksi atau
peradangan pada organ paru-
paru yang disebabkan oleh
bakteri, virus, jamur ataupun
parasit di mana pulmonary alveolus (alveoli) yang
bertanggung jawab
menyerap oksigen dari
atmosfer menjadi "inflame"
dan terisi oleh cairan.
Pneumonia dapat juga disebabkan oleh iritasi kimia
atau fisik dari paru-paru atau
sebagai akibat dari penyakit
lainnya, seperti kanker paru-
paru atau terlalu banyak
minum alkohol. Namun penyebab yang paling sering
ialah serangan bakteria
streptococcus pneumoniae,
atau pneumokokus. Penyakit Pneumonia sering
kali diderita sebagian besar
orang yang lanjut usia (lansia)
dan mereka yang memiliki
penyakit kronik sebagai
akibat rusaknya sistem kekebalan tubuh (Imun),
akan tetapi Pneumonia juga
bisa menyerang kaula muda
yang bertubuh sehat. Saat ini
didunia penyakit Pneumonia
dilaporkan telah menjadi penyakit utama di kalangan
kanak-kanak dan merupakan
satu penyakit serius yang
meragut nyawa beribu-ribu
warga tua setiap tahun. Terjadinya Penyakit
Pneumonia Cara penularan virus atau
bakteri Pneumonia sampai
saat ini belum diketahui pasti,
namun ada beberapa hal yang
memungkinkan seseorang
beresiko tinggi terserang penyakit Pneumonia. Hal ini
diantaranya adalah :
1. Orang yang memiliki daya
tahan tubuh lemah, seperti
penderita HIV/AIDS dan para
penderita penyakit kronik seperti sakit jantung, diabetes
mellitus. Begitupula bagi
mereka yang pernah/rutin
menjalani kemoterapy
(chemotherapy) dan
meminum obat golongan Immunosupressant dalam
waktu lama, dimana mereka
pada umumnya memiliki daya
tahan tubuh (Immun) yang
lemah. 2. Perokok dan peminum
alkohol. Perokok berat dapat
mengalami irritasi pada
saluran pernafasan (bronchial)
yang akhirnya menimbulkan
secresi muccus (riak/dahak), Apabila riak/dahak
mengandung bakteri maka
dapat menyebabkan
Pneumonia. Alkohol dapat
berdampak buruk terhadap
sel-sel darah putih, hal ini menyebabkan lemahnya daya
tahan tubuh dalam melawan
suatu infeksi. 3. Pasien yang berada di ruang
perawatan intensive (ICU/
ICCU). Pasien yang dilakukan
tindakan ventilator (alat
bantu nafas) 'endotracheal
tube' sangat beresiko terkena Pneumonia. Disaat mereka
batuk akan mengeluarkan
tekanan balik isi lambung
(perut) ke arah
kerongkongan, bila hal itu
mengandung bakteri dan berpindah ke rongga nafas
(ventilator) maka potensial
tinggi terkena Pneumonia. 4. Menghirup udara tercemar
polusi zat kemikal. Resiko
tinggi dihadapi oleh para
petani apabila mereka
menyemprotkan tanaman
dengan zat kemikal (chemical) tanpa memakai masker adalah
terjadi irritasi dan
menimbulkan peradangan
pada paru yang akibatnya
mudah menderita penyakit
Pneumonia dengan masuknya bakteri atau virus. 5. Pasien yang lama berbaring.
Pasien yang mengalami
operasi besar sehingga
menyebabkannya bermasalah
dalah hal mobilisasi
merupakan salah satu resiko tinggi terkena penyakit
Pneumonia, dimana dengan
tidur berbaring statis
memungkinkan riak/muccus
berkumpul dirongga paru dan
menjadi media berkembangnya bakteri. Tanda dan Gejala Penyakit
Pneumonia Gejala yang berhubungan
dengan pneumonia termasuk
batuk, sakit dada, demam,
dan kesulitan bernafas.
Sedangkan tanda-tanda
menderita Pneumonia dapat diketahui setelah menjalani
pemeriksaan X-ray (Rongent)
dan pemeriksaan sputum. Penanganan dan Pengobatan
Penyakit Pneumonia Penanganan dan pengobatan
pada penderita Pneumonia
tergantung dari tingkat
keparahan gejala yang timbul
dan type dari penyebab
Pneumonia itu sendiri. 1. Pneumonia yang
disebabkan oleh bakteri akan
diberikan pengobatan
antibiotik. Pengobatan
haruslah benar-benar
komplite sampai benar-benar tidak lagi adanya gejala atau
hasil pemeriksaan X-ray dan
sputum tidak lagi
menampakkan adanya
bakteri Pneumonia, jika tidak
maka suatu saat Pneumonia akan kembali diderita. 2. Pneumonia yang
disebabkan oleh virus akan
diberikan pengobatan yang
hampir sama dengan
penderita flu, namun lebih
ditekankan dengan istirahat yang cukup dan pemberian
intake cairan yang cukup
banyak serta gizi yang baik
untuk membantu pemulihan
daya tahan tubuh. 3. Pneumonia yang
disebabkan oleh jamur akan
mendapatkan pengobatan
dengan pemberian antijamur. Disamping itu pemberian obat
lain untuk membantu
mengurangi nyeri, demam
dan sakit kepala. Pemberian
obat anti (penekan) batuk di
anjurkan dengan dosis rendah hanya cukup membuat
penderita bisa beristirahat
tidur, Karena batuk juga akan
membantu proses
pembersihan secresi mucossa
(riak/dahak) diparu-paru.
Penyakit Cacar (Herpes) Penyakit Cacar atau yang
disebut sebagai 'Herpes' oleh
kalangan medis adalah
penyakit radang kulit yang
ditandai dengan pembentukan
gelembung-gelembung berisi air secara berkelompok.
Penyakit Cacar atau Herpes ini
ada 2 macam golongan, Herpes
Genetalis dan Herpes Zoster. Herpes Genetalis adalah infeksi
atau peradangan (gelembung
lecet) pada kulit terutama
dibagian kelamin (vagina,
penis, termasuk dipintu
dubur/anus serta pantat dan pangkal paha/selangkangan)
yang disebabkan virus herpes
simplex (VHS), Sedangkan
Herpes Zoster atau dengan
nama lain 'shingles' adalah
infeksi kulit yang disebabkan oleh virus varicella-zoster
yang menimbulkan
gelembung cairan hampir pada
bagian seluruh tubuh. Herpes zoster juga dikatakan
penyakit infeksi pada kulit
yang merupakan lanjutan dari
pada chickenpox (cacar air)
karena virus yang menyerang
adalah sama, Hanya terdapat perbedaan dengan cacar air.
Herpes zoster memiliki ciri
cacar gelembung yang lebih
besar dan berkelompok pada
bagian tertentu di badan, bisa
di bagian punggung, dahi atau dada. Cara Penularan Penyakit Cacar
(Herpes) Secara umum, seluruh jenis
penyakit herpes dapat
menular melalui kontak
langsung. Namun pada herpes
zoster, seperti yang terjadi
pada penyakit cacar (chickenpox), proses
penularan bisa melalui bersin,
batuk, pakaian yang tercemar
dan sentuhan ke atas
gelembung/lepuh yang pecah.
Pada penyakit Herpes Genitalis (genetalia), penularan terjadi
melalui prilaku sex. Sehingga
penyakit Herpes genetalis ini
kadang diderita dibagian
mulut akibat oral sex.
Gejalanya akan timbul dalam masa 7-21 hari setelah
seseorang mengalami kontak
(terserang) virus varicella-
zoster. Seseorang yang pernah
mengalami cacar air dan
kemudian sembuh,
sebenarnya virus tidak 100%
hilang dari dalam tubuhnya,
melainkan bersembunyi di dalam sel ganglion dorsalis
sistem saraf sensoris
penderita. Ketika daya tahan
tubuh (Immun) melemah,
virus akan kembali
menyerang dalam bentuk Herpes zoster dimana gejala
yang ditimbulkan sama
dengan penyakit cacar air
(chickenpox). Bagi seseorang
yang belum pernah
mengalami cacar air, apabila terserang virus varicella-
zoster maka tidak langsung
mengalami penyakit herpes
zoster akan tetapi mengalami
cacar air terlebih dahulu. Tanda dan Gejala Penyakit
Cacar (Herpes) Tanda dan gejala yang timbul
akibat serangan virus herpes
secara umum adalah demam,
menggigil, sesak napas, nyeri
dipersendian atau pegal di satu
bagian rubuh, munculnya bintik kemerahan pada kulit
yang akhirnya membentuk
sebuah gelembung cair.
Keluhan lain yang kadang
dirasakan penderita adalah
sakit perut. Penanganan dan Pengobatan
Penyakit Cacar (Herpes) Pada penderita penyakit cacar
hal yang terpenting adalah
menjaga gelembung cairan
tidak pecah agar tidak
meninggalkan bekas dan
menjadi jalan masuk bagi kuman lain (infeksi sekunder),
antara lain dengan pemberian
bedak talek yang membantu
melicinkan kulit. Penderita
apabila tidak tahan dengan
kondisi hawa dingin dianjurkan untuk tidak
mandi, karena bisa
menimbulkan shock. Obat-obatan yang diberikan
pada penderita penyakit cacar
ditujukan untuk mengurangi
keluhan gejala yang ada
seperti nyeri dan demam,
misalnya diberikan paracetamol. Pemberian
Acyclovir tablet (Desciclovir,
famciclovir, valacyclovir, dan
penciclovir) sebagai antiviral
bertujuan untuk mengurangi
demam, nyeri, komplikasi serta melindungi seseorang
dari ketidakmampuan daya
tahan tubuh melawan virus
herpes. Sebaiknya pemberian
obat Acyclovir saat timbulnya
rasa nyeri atau rasa panas membakar pada kulit, tidak
perlu menunggu munculnya
gelembung cairan (blisters). Pada kondisi serius dimana
daya tahan tubuh sesorang
sangat lemah, penderita
penyakit cacar (herpes)
sebaiknya mendapatkan
pengobatan terapy infus (IV) Acyclovir. Sebagai upaya
pencegahan sebaiknya
seseorang mendapatkan
imunisasi vaksin varisela
zoster. Pada anak sehat usia 1 -
12 tahun diberikan satu kali. Imunasasi dapat diberikan
satu kali lagi pada masa
pubertas untuk
memantapkan kekebalan
menjadi 60% - 80%. Setelah itu,
untuk menyempurnakannya, berikan imunisasi sekali lagi
saat dewasa. Kekebalan yang
didapat ini bisa bertahan
sampai 10 tahun.
Penyakit AIDS Kali ini saya akan mencoba
membahas mengenai
pengertian penyakit AIDS,
penyebab penyakit AIDS, Pola
atau cara penularan penyakit
AIDS serta penanganan dan pengobatan yang diberikan
kepada penderita penyakit
HIV+ atau AIDS. AIDS merupakan singkatan
dari Acquired Immune
Deficiency Syndrome.
Penyakit AIDS yaitu suatu
penyakit yang ditimbulkan
sebagai dampak berkembangbiaknya virus
HIV (Human
Immunodeficiency Virus)
didalam tubuh manusia, yang
mana virus ini menyerang sel
darah putih (sel CD4) sehingga mengakibatkan rusaknya
sistem kekebalan tubuh.
Hilangnya atau berkurangnya
daya tahan tubuh membuat si
penderita mudah sekali
terjangkit berbagai macam penyakit termasuk penyakit
ringan sekalipun. Virus HIV menyerang sel CD4
dan menjadikannya tempat
berkembang biak Virus HIV
baru, kemudian merusaknya
sehingga tidak dapat
digunakan lagi. Sebagaimana kita ketahui bahwa sel darah
putih sangat diperlukan untuk
sistem kekebalan tubuh.
Tanpa kekebalan tubuh maka
ketika tubuh kita diserang
penyakit, Tubuh kita lemah dan tidak berupaya melawan
jangkitan penyakit dan
akibatnya kita dapat
meninggal dunia meski
terkena influenza atau pilek
biasa. Ketika tubuh manusia terkena
virus HIV maka tidaklah
langsung menyebabkan atau
menderita penyakit AIDS,
melainkan diperlukan waktu
yang cukup lama bahkan bertahun-tahun bagi virus HIV
untuk menyebabkan AIDS
atau HIV positif yang
mematikan. Cara Penularan virus HIV AIDS 1. Melalui darah. misalnya ;
Transfusi darah, terkena darah
HIV+ pada kulit yang terluka,
jarum suntik, dsb. 2. Melalui cairan semen, air
mani (sperma atau peju Pria).
misalnya ; seorang Pria
berhubungan badan dengan
pasangannya tanpa
menggunakan kondom atau pengaman lainnya, oral sex,
dsb 3. Melalui cairan vagina pada
Wanita. misalnya ; Wanita
yang berhubungan badan
tanpa pengaman, pinjam-
meminjam alat bantu seks,
oral seks, dsb. 4. Melalui Air Susu Ibu (ASI).
misalnya ; Bayi meminum ASI
dari wanita hiv+, Pria
meminum susu ASI
pasangannya, dsb. Adapun cairan tubuh yang
tidak mengandung Virus HIV
pada penderita HIV+ antara
lain Saliva (air liur atau air
ludah), Feses (kotoran atau
tinja), Air mata, Air keringat serta Urine (Air seni atau air
kencing). Tanda dan Gejala Penyakit
AIDS Seseorang yang terkena virus
HIV pada awal permulaan
umumnya tidak memberikan
tanda dan gejala yang khas,
penderita hanya mengalami
demam selama 3 sampai 6 minggu tergantung daya
tahan tubuh saat mendapat
kontak virus HIV tersebut.
Setelah kondisi membaik,
orang yang terkena virus HIV
akan tetap sehat dalam beberapa tahun dan perlahan
kekebelan tubuhnya
menurun/lemah hingga jatuh
sakit karena serangan demam
yang berulang. Satu cara
untuk mendapat kepastian adalah dengan menjalani Uji
Antibodi HIV terutamanya
jika seseorang merasa telah
melakukan aktivitas yang
berisiko terkena virus HIV. Adapun tanda dan gejala yang
tampak pada penderita
penyakit AIDS diantaranya
adalah seperti dibawah ini : 1. Saluran pernafasan.
Penderita mengalami nafas
pendek, henti nafas sejenak,
batuk, nyeri dada dan demam
seprti terserang infeksi virus
lainnya (Pneumonia). Tidak jarang diagnosa pada stadium
awal penyakit HIV AIDS
diduga sebagai TBC. 2. Saluran Pencernaan.
Penderita penyakit AIDS
menampakkan tanda dan
gejala seperti hilangnya nafsu
makan, mual dan muntah,
kerap mengalami penyakit jamur pada rongga mulut dan
kerongkongan, serta
mengalami diarhea yang
kronik. 3. Berat badan tubuh.
Penderita mengalami hal yang
disebut juga wasting
syndrome, yaitu kehilangan
berat badan tubuh hingga 10%
dibawah normal karena gangguan pada sistem protein
dan energy didalam tubuh
seperti yang dikenal sebagai
Malnutrisi termasuk juga
karena gangguan absorbsi/
penyerapan makanan pada sistem pencernaan yang
mengakibatkan diarhea
kronik, kondisi letih dan
lemah kurang bertenaga. 4. System Persyarafan.
Terjadinya gangguan pada
persyarafan central yang
mengakibatkan kurang
ingatan, sakit kepala, susah
berkonsentrasi, sering tampak kebingungan dan respon
anggota gerak melambat.
Pada system persyarafan
ujung (Peripheral) akan
menimbulkan nyeri dan
kesemutan pada telapak tangan dan kaki, reflek
tendon yang kurang, selalu
mengalami tensi darah rendah
dan Impoten. 5. System Integument
(Jaringan kulit). Penderita
mengalami serangan virus
cacar air (herpes simplex) atau
carar api (herpes zoster) dan
berbagai macam penyakit kulit yang menimbulkan rasa
nyeri pada jaringan kulit.
Lainnya adalah mengalami
infeksi jaringan rambut pada
kulit (Folliculities), kulit
kering berbercak (kulit lapisan luar retak-retak) serta
Eczema atau psoriasis. 6. Saluran kemih dan
Reproduksi pada wanita.
Penderita seringkali
mengalami penyakit jamur
pada vagina, hal ini sebagai
tanda awal terinfeksi virus HIV. Luka pada saluran kemih,
menderita penyakit syphillis
dan dibandingkan Pria maka
wanita lebih banyak
jumlahnya yang menderita
penyakit cacar. Lainnya adalah penderita AIDS wanita
banyak yang mengalami
peradangan rongga (tulang)
pelvic dikenal sebagai istilah
'pelvic inflammatory disease
(PID)' dan mengalami masa haid yang tidak teratur
(abnormal). Penanganan dan Pengobatan
Penyakit AIDS Kendatipun dari berbagai
negara terus melakukan
researchnya dalam mengatasi
HIV AIDS, namun hingga saat
ini penyakit AIDS tidak ada
obatnya termasuk serum maupun vaksin yang dapat
menyembuhkan manusia dari
Virus HIV penyebab penyakit
AIDS. Adapun tujuan
pemberian obat-obatan pada
penderita AIDS adalah untuk membantu memperbaiki daya
tahan tubuh, meningkatkan
kualitas hidup bagi meraka
yang diketahui terserang
virus HIV dalam upaya
mengurangi angka kelahiran dan kematian. Kita semua diharapkan untuk
tidak mengucilkan dan
menjauhi penderita HIV
karena mereka
membutuhkan bantuan dan
dukungan agar bisa melanjutkan hidup tanpa
banyak beban dan berpulang
ke rahmatullah dengan ikhlas.
Penyakit Asma (Asthma) Penyakit Asma (Asthma)
adalah suatu penyakit kronik
(menahun) yang menyerang
saluran pernafasan
(bronchiale) pada paru dimana
terdapat peradangan (inflamasi) dinding rongga
bronchiale sehingga
mengakibatkan penyempitan
saluran nafas yang akhirnya
seseorang mengalami sesak
nafas. Penyakit Asma paling banyak ditemukan di negara
maju, terutama yang tingkat
polusi udaranya tinggi baik
dari asap kendaraan maupun
debu padang pasir. Penyebab Penyakit Asma Sampai saat ini penyebab
penyakit asma belum
diketahui secara pasti meski
telah banyak penelitian oleh
para ahli. Teori atau hypotesis
mengenai penyebab seseorang mengidap asma belum
disepakati oleh para ahli
didunia kesehatan. Namun demikian yang dapat
disimpulkan adalah bahwa
pada penderita asma saluran
pernapasannya memiliki sifat
yang khas yaitu sangat peka
terhadap berbagai rangsangan (bronchial hyperreactivity =
hipereaktivitas saluran napas)
seperti polusi udara (asap,
debu, zat kimia), serbuk sari,
udara dingin, makanan,
hewan berbulu, tekanan jiwa, bau/aroma menyengat
(misalnya;parfum) dan
olahraga. Selain itu terjadinya serangan
asma sebagai akibat dampak
penderita mengalami infeksi
saluran pernafasan atas (ISPA)
baik flu ataupun sinisitis.
Serangan penyakit asma juga bisa dialami oleh beberapa
wanita dimasa siklus
menstruasi, hal ini sangat
jarang sekali. Angka peningkatan penderita
asma dikaitkan dengan
adanya faktor resiko yang
mendukung seseorang
menderita penyakit asma,
misalnya faktor keturunan. Jika seorang ibu atau ayah
menderita penyakit asma,
maka kemungkinan besar
adanya penderita asma dalam
anggota keluarga tersebut. Tanda dan Gejala Penyakit
Asma Adapun tanda dan gejala
penyakit asma diantaranya : - Pernafasan berbunyi
(wheezing/mengi/bengek)
terutama saat mengeluarkan
nafas (exhalation). Tidak
semua penderita asma
memiliki pernafasan yang berbunyi, dan tidak semua
orang yang nafasnya terdegar
wheezing adalah penderita
asma!
- Adanya sesak nafas sebagai
akibat penyempitan saluran bronki (bronchiale).
- Batuk berkepanjangan di
waktu malam hari atau cuaca
dingin.
- Adanya keluhan penderita
yang merasakan dada sempit.. - Serangan asma yang hebat
menyebabkan penderita tidak
dapat berbicara karena
kesulitannya dalam mengatur
pernafasan. Pada usia anak-anak, gejala
awal dapat berupa rasa gatal
dirongga dada atau leher.
Selama serangan asma, rasa
kecemasan yang berlebihan
dari penderita dapat memperburuk keadaanya.
Sebagai reaksi terhadap
kecemasan, penderita juga
akan mengeluarkan banyak
keringat. Cara Menghindari Serangan
Asma Langkah tepat yang dapat
dilakukan untuk menghindari
serangan asma adalah
menjauhi faktor-faktor
penyebab yang memicu
timbulnya serangan asma itu sendiri. Setiap penderita
umumnya memiliki ciri khas
tersendiri terhadap hal-hal
yang menjadi pemicu
serangan asmanya. Setelah terjadinya serangan
asma, apabila penderita sudah
merasa dapat bernafas lega
akan tetapi disarankan untuk
meneruskan pengobatannya
sesuai obat dan dosis yang diberikan oleh dokter. Penanganan dan Pengobatan
Penyakit Asma Penyakit Asma (Asthma)
sampai saat ini belum dapat
diobati secara tuntas, ini
artinya serangan asma dapat
terjadi dikemudian hari.
Penanganan dan pemberian obat-obatan kepada penderita
asma adalah sebagai tindakan
mengatasi serangan yang
timbul yang mana disesuaikan
dengan tingkat keparahan
dari tanda dan gejala itu sendiri. Prinsip dasar
penanganan serangan asma
adalah dengan pemberian
obat-obatan baik suntikan
(Hydrocortisone), syrup
ventolin (Salbutamol) atau nebulizer (gas salbutamol)
untuk membantu
melonggarkan saluran
pernafasan. Pada kasus-kasus yang ringan
dimana dirasakan adanya
keluhan yang mengarah pada
gejala serangan asma atau
untuk mencegah terjadinya
serangan lanjutan, maka tim kesehatan atau dokter akan
memberikan obat tablet
seperti Aminophylin dan
Prednisolone. Bagi penderita
asma, disarankan kepada
mereka untuk menyediakan/ menyimpan obat hirup
(Ventolin Inhaler) dimanapun
mereka berada yang dapat
membantu melonggarkan
saluran pernafasan dikala
serangan terjadi.
penyakit maag
mag atau bahasa medisnya disebut gastritis adalah suatu penyakit yang lapisan mukosa lambung mengalami iritasi dan sering disertai infeksi pada lapisan mukosa tersebut. Bila penyakit mag berlangsung cukup lama, lapisan mukosa menjadi tambah menipis dan sekresi asam di lambung akan bertambah banyak serta meliputi seluruh lapisan mukosa. Hal tersebut yang menyebabkan rasa nyeri dan kembungnya akan semakin berat. Selain itu, lambung akan mengalami kegagalan dalam memproduksi faktor intrinsik, suatu bahan yang sangat diperlukan untuk absorbsi vitamin B12. Bila kekurangan vitamin B12, akan menjadi anemia (kurangan darah) yang bahasa
medisnya sering disebut anemia pernisiosa. Selain nyeri dan kembung, gejala klinik penyakit mag bisa berupa mual dan muntah, sakit kepala, lidah terasa tebal,
seperti terlapisi sesuatu (coated tongue), peningkatan atau bisa penurunan nafsu makan (appetite), diare (berak-berak), dan kram pada lambung. Kekambuhan yang terjadi sering berupa kembung, nyeri perut bagian atas, atau kram pada lambung. Pada umumnya penyakit mag kambuh sebagai akibat stres psikis atau adanya semacam bahan racun sebagai akibat timbulnya penyakit lain, seperti uremia yang bersifat kronis (kegagalan tubuh dalam mengeluarkan ureum/ amoniak) atau sirhosis pada hati/liver (kegagalan hati yang bersifat kronis). Untuk menghindari timbulnya kembali penyakit mag, ada beberapa hal yang dianjurkan. Pertama , membatasi/bahkan bila perlu menghindari makan goreng-gorengan. Pada penderita mag yang sifatnya kronik, diet rendah lemak perlu mendapat perhatian. Kedua , untuk mengurangi iritasi mukosa lambung yang lebih parah, seyogianya menghindari makanan yang kecut, seperti jeruk nipis, lemon, jeruk keprok yang kecut, jeruk manis yang kecut, tomat, nanas, serta makanan yang terlalu merangsang lambung (pedas, panas). Ketiga , hindari mengkonsumsi minuman yang mengandung alkohol, kopi, soda, karbon/gas (soft drink). Keempat , dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan seperti pepaya atau jus lain yang tidak mengandung sitrus/terasa kecut. Selain itu konsumsi makanan seperti beras coklat (brown rice), pasta, kentang dan yoghurt. Hal yang perlu di perhatikan adalah porsi makanan yang dikonsumsi. Pilihlah makanan yang mudah dicerna dan dikonsumsi dalam jumlah cukup (jangan berlebihan). Tidak perlu dalam porsi kecil dan sering karena justru akan meningkatkan sekresi asam dalam lambung.
diabetes miletus (alias kencing manis)
Penyakit Diabetes Mellitus (DM) yang juga dikenal sebagai penyakit kencing manis atau penyakit gula darah adalah golongan penyakit kronis yang ditandai dengan peningkatan kadar gula dalam darah sebagai akibat adanya gangguan sistem metabolisme dalam tubuh, dimana organ pankreas
tidak mampu memproduksi hormon insulin sesuai kebutuhan tubuh. Insulin adalah salah satu hormon yang diproduksi oleh pankreas yang bertanggung jawab untuk mengontrol jumlah/kadar gula dalam darah dan insulin dibutuhkan untuk merubah (memproses) karbohidrat, lemak, dan protein menjadi energi yang diperlukan tubuh manusia. Hormon insulin berfungsi menurunkan kadar gula dalam darah. Tanda dan Gejala Diabetes Mellitus Tanda awal yang dapat diketahui bahwa seseorang menderita DM atau kencing manis yaitu dilihat langsung dari efek peningkatan kadar gula darah, dimana peningkatan kadar gula dalam darah mencapai nilai 160 – 180 mg/dL dan air seni (urine) penderita kencing manis yang mengandung gula (glucose), sehingga urine sering dilebung atau dikerubuti semut. Penderita kencing manis umumnya menampakkan tanda dan gejala dibawah ini meskipun tidak semua dialami oleh penderita : 1. Jumlah urine yang dikeluarkan lebih banyak (Polyuria)
2. Sering atau cepat merasa haus/dahaga (Polydipsia)
3. Lapar yang berlebihan atau makan banyak (Polyphagia)
4. Frekwensi urine meningkat/kencing terus (Glycosuria)
5. Kehilangan berat badan yang tidak jelas sebabnya
6. Kesemutan/mati rasa pada ujung syaraf ditelapak tangan & kaki
7. Cepat lelah dan lemah setiap waktu
8. Mengalami rabun penglihatan secara tiba-tiba
9. Apabila luka/tergores (korengan) lambat penyembuhannya
10.Mudah terkena infeksi terutama pada kulit. Kondisi kadar gula yang drastis menurun akan cepat menyebabkan seseorang tidak sadarkan diri bahkan memasuki tahapan koma. Gejala kencing manis dapat berkembang dengan cepat waktu ke waktu dalam hitungan minggu atau bulan, terutama pada seorang anak yang menderita penyakit diabetes mellitus tipe 1. Lain halnya pada penderita diabetes mellitus tipe 2, umumnya mereka tidak mengalami berbagai gejala diatas. Bahkan mereka mungkin tidak mengetahui telah menderita kencing manis. Tipe Penyakit Diabetes Mellitus 1. Diabetes mellitus tipe 1 Diabetes tipe 1 adalah diabetes yang bergantung pada insulin dimana tubuh kekurangan hormon insulin,dikenal dengan istilah Insulin Dependent Diabetes Mellitus (IDDM). Hal ini disebabkan hilangnya sel beta penghasil insulin pada pulau-pulau Langerhans pankreas. Diabetes tipe 1 banyak ditemukan pada
balita, anak-anak dan remaja. Sampai saat ini, Diabetes Mellitus tipe 1 hanya dapat di obati dengan pemberian therapi insulin yang dilakukan secara terus menerus berkesinambungan. Riwayat keluarga, diet dan faktor lingkungan sangat mempengaruhi perawatan penderita diabetes tipe 1. Pada penderita diebetes tipe 1 haruslah diperhatikan pengontrolan dan memonitor kadar gula darahnya, sebaiknya menggunakan alat test gula darah. Terutama pada anak-anak atau balita yang mana mereka sangat mudah mengalami dehidrasi, sering muntah dan mudah terserang berbagai penyakit. 2. Diabetes mellitus tipe 2 Diabetes tipe 2 adalah dimana hormon insulin dalam tubuh tidak dapat berfungsi dengan semestinya, dikenal dengan istilah Non-Insulin Dependent Diabetes Mellitus (NIDDM). Hal ini dikarenakan berbagai kemungkinan seperti kecacatan dalam produksi insulin, resistensi terhadap insulin atau berkurangnya sensitifitas (respon) sell dan jaringan tubuh terhadap insulin yang ditandai dengan meningkatnya kadar insulin di
dalam darah. Ada beberapa teori yang mengutarakan sebab terjadinya resisten terhadap insulin, diantaranya faktor kegemukan (obesitas). Pada penderita diabetes tipe 2, pengontrolan kadar gula darah dapat dilakukan dengan beberapa tindakan seperti diet, penurunan berat badan, dan pemberian tablet diabetik.
Apabila dengan pemberian tablet belum maksimal respon penanganan level gula dalam darah, maka obat suntik mulai
dipertimbangkan untuk diberikan. Kadar Gula Dalam Darah Normalnya kadar gula dalam darah berkisar antara 70 – 150 mg/dL {millimoles/liter (satuan unit United Kingdom)} atau 4 – 8 mmol/l {milligrams/ deciliter (satuan unit United State)}, Dimana 1 mmol/l = 18 mg/dl. Namun demikian, kadar gula tentu saja terjadi peningkatan setelah makan dan mengalami penurunan diwaktu pagi hari bangun tidur. Seseorang dikatakan mengalami hyperglycemia apabila kadar gula dalam darah jauh diatas nilai normal, sedangkan hypoglycemia adalah suatu kondisi dimana seseorang mengalami penurunan nilai gula dalam darah dibawah normal. Diagnosa Diabetes dapat ditegakkan jika hasil pemeriksaan gula darah puasa mencapai level 126 mg/dl atau bahkan lebih, dan pemeriksaan gula darah 2 jam setelah puasa (minimal 8 jam) mencapai level 180 mg/dl. Sedangkan pemeriksaan gula darah yang dilakukan secara random (sewaktu) dapat membantu diagnosa diabetes jika nilai kadar gula darah mencapai level antara 140 mg/ dL dan 200 mg/dL, terlebih lagi
bila dia atas 200 mg/dl. Banyak alat test gula darah yang diperdagangkan saat ini dan dapat dibeli dibanyak tempat penjualan alat kesehatan atau apotik seperti Accu-Chek, BCJ Group, Accurate, OneTouch UltraEasy machine. Bagi penderita yang terdiagnosa Diabetes Mellitus, ada baiknya bagi mereka jika mampu untuk membelinya. Pengobatan dan Penanganan Penyakit Diabetes Penderita diabetes tipe 1 umumnya menjalani pengobatan therapi insulin (Lantus/Levemir, Humalog, Novolog atau Apidra) yang berkesinambungan, selain itu adalah dengan berolahraga secukupnya serta melakukan pengontrolan menu makanan (diet). Pada penderita diabetes mellitus tipe 2, penatalaksanaan pengobatan dan penanganan difokuskan pada gaya hidup dan aktivitas fisik. Pengontrolan nilai kadar gula dalam darah adalah menjadi kunci program pengobatan, yaitu dengan mengurangi berat badan, diet, dan berolahraga. Jika hal ini tidak mencapai hasil yang diharapkan, maka pemberian obat tablet akan diperlukan. Bahkan pemberian suntikan insulin turut diperlukan bila tablet tidak mengatasi pengontrolan kadar gula darah.